Israel Kembali Bombardir Gaza Minggu Dini Hari, 4 Warga Tewas, Puluhan Lainnya Luka-luka

- 16 Mei 2021, 10:55 WIB
Menara yang menampung kantor berita AP dan Aljazeera runtuh setelah serangan rudal Israel di kota Gaza, Sabtu, 15 Mei 2021.
Menara yang menampung kantor berita AP dan Aljazeera runtuh setelah serangan rudal Israel di kota Gaza, Sabtu, 15 Mei 2021. /Foto: REUTERS / Mohammed Salem/

PORTAL MAJALENGKA - Israel kembali bombardir Gaza, Palestina, pada Minggu, 16 Mei 2021, dini hari waktu setempat. Sedikitnya empat warga Palestina tewas dalam gelombang baru serangan bom Israel tersebut.

Serangan bom Israel di Galur Gaza, memasuki hari ketujuh berturut-turut. Selain empat warga Palestina tewas, puluhan lainnya mengalami luka-luka dan meratakan setidaknya dua bangunan tempat tinggal.

Dilansir dari Al Jazera, rumah kepala Hamas Gaza, Yehya al-Sinwar, juga menjadi sasaran serangan bom Israel, menurut saluran TV lokal. Yehya al-Sinwar telah mengepalai sayap politik dan militer Hamas di Gaza sejak 2017.

Baca Juga: Serangan Israel Tewaskan 126 Warga Palestina di Gaza dan 11 Orang di Tepi Barat

Di Tel Aviv, Israel, orang-orang berlari ke tempat perlindungan bom saat sirene peringatan tembakan roket yang masuk meraung di seluruh kota. Dan, militer Israel meluncurkan sistem pertahanan udara "Iron Dome" untuk mencegat roket Hamas.

Eskalasi itu terjadi beberapa jam setelah rudal Israel menghantam kamp pengungsi, menewaskan sedikitnya 10 warga Palestina pada Sabtu, 15 Mei 2021. Termasuk delapan anak - dan merobohkan gedung bertingkat tinggi yang menampung kantor organisasi media, termasuk Al Jazeera.

Dalam pidato yang disiarkan televisi Sabtu malam, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji untuk melanjutkan serangan di Gaza "selama diperlukan". Sementara pemimpin Hamas Ismail Haniya mengatakan "perlawanan tidak akan menyerah".

Baca Juga: Kutuk Serangan Israel, Presiden Joko Widodo: Agresi Israel Ke Palestina Harus Dihentikan

Setidaknya 149 warga Palestina, termasuk 41 anak-anak, telah tewas di Jalur Gaza dalam sepekan terakhir. Sekitar 950 lainnya terluka.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x