Diduga ketiganya bermain air sungai terlalu ke tengah dan tidak bisa berenang akhirnya terseret arus Sungai Cipelang pada pukul 12.11 WIB.
Melihat ada tiga muridnya yang terbawa arus sungai pembina langsung memberikan pertolongan dan berhasil menyelamatkan dua korban yakni Elsa dan Parli.
Baca Juga: Kitab Ramalan Jayabaya Berasal dari Kitab Islam Kuno, Siar Islam Pra Sunan Gunung Jati dan Walisongo
Namun, sayang Raitan terbawa arus dan tubuhnya hilang tenggelam. Tim SAR gabungan yang menerima laporan adanya kejadian kecelakaan di air langsung bergegas ke lokasi untuk melakukan pencarian.
Petugas menyisir aliran sungai dengan menggunakan perahu karet, memantau di darat dan menyelam ke dasar sungai.
Berselang beberapa jam kemudian, jasad Raitan akhirnya ditemukan personel SAR di dasar sungai dengan kondisi sudah tidak bernyawa atau meninggal dunia. Korban selamat maupun meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Al-Mulk Lembursitu.
"Untuk korban selamat masih dalam perawatan tim medis RSUD Al-Mulk sementara untuk jasad korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman," tambahnya.
Adapun tim SAR gabungan yang dikerahkan berasal dari unsur TNI, Polri, Palang Merah Indonesia (PMI) dan BPBD Kota Sukabumi serta relawan potensi SAR lainnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian dari Polsek Lembursitu masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari sejumlah saksi terkait musibah itu. ***