Network
PORTAL MAJALENGKA – Menelisik TKP awal penemuan jenazah ibu dan anak di Subang langsung dari saksi utama masih menarik untuk diikuti.
Dua saksi itu adalah Ujang, petugas kebersihan dan Ketua RT setempat Dede.
Keduanya menyaksikan situasi ketika pertama kali mengetahui ada kejadian pembunuhan di Kampung Ciseuti, Jalancagak, pada 18 Agustus 2021 lalu.
Baca Juga: 5 Hal yang Bikin Polisi Maju Mundur Tetapkan Tersangka Pembunuhan di Subang
Seperti diungkap Kepala Desa Jalancagak Indra Zainal saat mengobrol dengan dua saksi tersebut seputar awal penemuan jenazah di lokasi bersama Yosef.
Melalui channel YouTube indra zainal chanel pada tayangan “Kenapa pa RT Ngomong Seperti itu??#amalia #Tuti suhartini#ibu dan anak,” yang diunggah pada Kamis 14 Oktober 2021.
Obrolan supatar situasi ketika penemuan ada ceceran darah dan kubangan darah di rumah korban.
Baca Juga: Buka Aliran Uang di Rekening Amelia, Ungkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Ujang menceritakan, saat itu Yosef memanggil dari kejauhan, sekitar 3 meter.
"Pa Ujang..Pa Ujang tolong lihat di rumah saya, tampak berantakan,” kata Ujang menitukan ucapan Yosef.
Ujang lalu mengikuti Yosef memasuki rumah tersebut, dan tampak sepeda motor hanya ada satu.
Baca Juga: Pakar Hukum Pidana: Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Orang Dekat yang Menyewa Pembunuh Bayaran
Menurut Ujang, ia hanya melihat ke arah kursi dan meja yang kondisinya sudah acak-acakan lalu kemudian melihat darah.
“Ya sudah melihat (darah), karena saya menyebut Astagfirullahaladzim, karena melihat darah,” ujarnya.
Ujang juga menyebutkan, tidak melihat ada kubangan darah di kolong mobil, hanya melihat genangan air.
Dikatakan Ujang ia kemudian menengok ke bagian belakang rumah, lalu melihat banyak genangan darah.
Selanjutnya Ujang berkata kepada Yosef akan laporan kepada Ketua RT.
Kemudian, Ujang bertemu Ketua RT dan memberitahukan di rumah Yosef banyak genangan darah.
Ketua RT Dede sempat mengira jangan-jangan ada pencuri kambing yang langsung disembelih sehingga darahnya berceceran.
Sebab, seperti kejadian sebelumnya di Kampung Ciseuti terjadi pencurian kambing.
Namun saat menuju ke rumah kejadian, kata Dede, terlihat sudah banyak orang di depan pintu rumah kejadian.
Dede juga mengatakan, sempat melihat di SD Sawo, Yosef sebelumnya sedang marah-marah melalui menelepon.
Penglihatan Wawan tersebut, kata Ketua RT, terlihat saat pagi hari, ketika dirinya menyetir kendaraan melintas di percabangan dengan SD Sawo.
“Tapi tidak tahu ia menelepon siapa,” ujar Ketua RT, yang mengatakan Wawan mengira, mungkin Yosef sedang bertengkar dengan istri mudanya.
Disebutkan, bahwa Yosef orangnya baik dan sering memberi uang. Namun karena tampak sedang marah-marah, Wawan tak jadi mendekat lalu pergi lagi.
Artikel serupa telah tayang di Desk Jabar berjudul: Update Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Kepala Desa Jalancagak Memperoleh Informasi.***
