Jenis-Jenis Pakan Channa Alami Murah Bernutrisi Tinggi dan Gampang Dicari

24 November 2022, 09:30 WIB
Jenis-Jenis Pakan Channa Alami Murah Bernutrisi Tinggi dan Gampang Dicari /

PORTAL MAJALENGKA - Dalam merawat ikan channa pasti akan dihadapkan dengan persoalan pakan. Ikan jenis ini adalah sosok predator dan karnivora.

Di habitat alaminya ikan channa suka sekali berburu ikan-ikan yang lebih kecil untuk dimangsa. Kadang ikan ini pun suka menyambar beberapa jenis serangga darat untuk dijadikan makanannya.

Untuk itu sangatlah penting bagi para keeper channa untuk memahami jenis pakan alami apa yang disukai spesies ikan yang satu ini.

Baca Juga: Kisah Abu Nawas Bohongi Malaikat Munkar Nakir dengan Kain Kafan Usang

Pada dasarnya semua jenis pakan alami itu bisa didapatkan dengan mudah disekitar lingkungan. Kendati demikian bisa juga dapat kita beli di toko-toko penjual pakan burung atau ikan hias.

Manfaat dari pakan alami sangat baik bagi pertumbuhan dan peningkatan kualitas ikan channa. Meski sekarang ini banyak beredar jenis pakan buatan, seperti pelet dan lainnya. Jenis pakan alami tetap tetap lebih disukai ikan.

Hal inilah yang membuat para keeper channa harus sedikit paham mrngenai jenis pakan alami tersebut dengan segala kandungan dan manfaatnya terhadap ikan.

Baca Juga: Misteri Jembatan Kali Sewo Perbatasan Indramayu-Subang Hingga Tradisi Tabur Koin

Nah, berikut ada beberapa jenis pakan alami beserta ulasan kandungan dan manfaatnya, yang mungkin diantara salah satunya bisa dijadikan sebagai pilihan.

Kecoa dubia

Kecoa dubia atau disebut juga ceremende memiliki nama latin Blaptica dubia, memilki panjang sekitar 4-4,5cm lebih besar dari kecoa biasa dan tidak berbau.

Di beberapa negara jenis serangga ini sudah banyak dikembangbiakkan untuk dijadikan pakan alami reptile hias, ikan hias, dan burung kicau.

Baca Juga: WAJIB DATANG KE SINI, Bila Kita Ingin Belajar Beladiri, 3 Daerah Gudangnya Para Jawara di Majalengka

Khususnya untuk pakan ikan channa hias jenis pakan alami yang satu ini sama praktisnya dengan pakan jangkrik, memeiliki daging yang lembut yang mudah dicerna oleh ikan channa.

Kandungan nutrisi yang terdapat kecoa dubia sangat tinggi. Kadar protein dan mineral kalsium (Ca) pada serangga ini lebih tinggi dibanding jangkrik.

Pakan alami ini dapat mempercepat pertumbuhan serta peningkatan warna pada ikan channa. Karena itu jenis pakan alami ini banyak dipakai sebagai menu utama dalam memrogres ikan channa. 

Baca Juga: KECAP KHAS MAJALENGKA yang Sehat dan Gurih Bisa Awet hingga 2 Tahun, Ini Rahasianya

Disamping itu pula, kecoa dubia memiliki tenggang hidup lebih lama ketimbang jangkrik, serangga ini mampu bertahan hidup sampai dua tahun.

jadi akan aman jika mau disimpan dalam jangka waktu lama, sebagai makanan cadangan.

Cacing tanah

Cacing tanah adalah hewan yang berbentuk tabung dan termasuk ke dalam filum annelida berhabitat di dalam tanah, pemakan organik hidup dan mati.

Baca Juga: NU Care-LAZISNU Kabupaten Cirebon Himpun Relawan, Bantu Korban Gempa Bumi Cianjur

Hewan inverterbrata ini termasuk salah satu jenis pakan alami yang memiliki manfaat tinggi baik untuk pertumbuhan, warna, dan juga ketahanan tubuh pada ikan channa.

Jenis pakan alami yang satu ini memiliki protein hewani cukup tinggi dengan komposisi kadar protein kasar 60-70%, dengan kadar lemak 7-10%, kadar abu 8-10%, dan juga energy sebesar 900-1400kalori.

Beberapa keepers channa sering memanfaatkan cacing ini saat kondisi channa luka ataupun terjadi sobek atau pecah pada sirip-sirip ikan channa.

Baca Juga: LAGA SUPER PANAS Jerman vs Jepang, Gonda Jatuh Bangun Amankan Gawang

Ulat Hongkong

Ulat hongkong memiliki nama ilmiah tenebrio molitor adalah spesies serangga kumbang yang juga merupakan hama gudang.

Larva ulat hongkong adalah salah satu pakan alami burung kicau dan juga ikan channa. Berdasarkan hasil dari penelitian, larva serangga ini mengandung nutrisi 57% kadar air, 48% kadar protein kasar,dengan kadar lemak kasar 40%, dan 3% kadar abu.

Dengan kandungan nutrisi tersebut, larva serangga ini sangat baik untuk daya tahan tubuh serta pemingkatan warna dan juga pertumbuhan channa.

Baca Juga: Kerusakan Rumah Warga Cianjur Akibat Gempa Bakal Dapat Bantuan Pemerintah Mulai Rp10 Juta hingga Rp50 Juta

Jangkrik

Meski kandungan protein dan kalsium jangkrik kalah tinggi dibanding kecoa dubia. Tetapi jangkrik juga masih memilki banyak kandungan nutirisi lainnya, yang tentunya tidak kalah pentingnya pula untuk pemenuhan gizi pada ikan channa.

Diantara nutrisi lain yang dimiliki jenis serangga ini adalah kandungan hormon, lemak, serta asam amino yang komplit dan baik untuk membantu pertumbuhan dan juga peningkatan warna ikan channa.

Disamping itu juga jangkrik mengandung glutation (GSH), yang merupakan zat antioksida alami yang dibutuhkan untuk ketahanan tubuh channa.

Baca Juga: PILWU SERENTAK Segera Digelar di Majalengka, Tokoh Pemuda: 'Situasi Mulai Hangat'

Katak kecil

Sebutan katak di Indonesia digunakan untuk spesies yang berasal dari suku ranidae, sementara sebutan kodok berasal dari suku bufonidae.

Katak atau kodok yang masih kecil saat ini sudah banyak dijadikan sebagai pakan ikan hias, baik ikan arwana dan juga channa.

Seperti jenis pakan channa alami lainnya, hewan amphibi ini sangat baik untuk dikonsumsi ikan channa karena mengandung banyak nutrisi.

Baca Juga: Kisah Abu Nawas Mimpi Bertemu Nabi Daud AS

Dalam per 100 gram daging kodok mengandung Energi 73 kkal, kadar Protein 16,4 gr, Lemak 0,3 gr, Karbohidrat 0 gr, Kalsium 18 mg, Fosfor 147 mg, Zat Besi 1 mg Vitamin A 0 IU, Vitamin B1 0,14 mg, Vitamin C0 mg.

Kandungan nutrisi tersebut sangat baik untuk pembentukan bodi dan mental channa, serta dapat menaikkan perform warna lebih tajam.

Udang

Jenis pakan ini memiliki kandungan protein yang sangat baik. pakan ini mengandung kadar lemak rendah.

Baca Juga: Laga Grup E Piala Dunia 2022 Qatar: Skuad Muda Spanyol Bakal Jajal Kosta Rika dengan Skuad Lama

Dalam 15-16 ekor udang besar atau diperkirakan 3 ons udang, cuma ada 1,4 gram lemak total. Protein dalam udang ini bermanfaat untuk pembentukan sel dan perbaikan jaringan tubuh channa.

Spirulina

Berbeda dengan pakan alami channa lainnya, spirulina bukan jenis penghasil protein hewani, ia merupakan salah satu sumber proten nabati.

Spirulina adalah ganggang hijau-biru dengan kandungan protein dan vitamin tinggi. Pakan alami jenis ganggang ini mengandung sebagian besar protein dan kadar lemak hingga sekitar 65-70%.

Baca Juga: LANGKAH MUDAH Pengajuan Pinjaman untuk Beli Rumah ke BRI

Tentu hal ini sangat baik untuk ikan channa dalam masa pertumbuhan. Selain itu pula protein nabati serta vitamin yang terdapat pada pakan ini, bisa meningkatkan warna channa semakin cerah.***

Editor: Andra Adyatama

Tags

Terkini

Terpopuler