Simak, Ini Pengakuan Yosef soal Bercak Darah di Baju Kasus Pembunuhan di Subang

12 Oktober 2021, 16:50 WIB
Polisi menunjukkan bukti adanya bercak darah di jaket milik Yosef dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. /Tangkapan layar YouTube Suara Hati Sang Istri/

PORTAL MAJALENGKA - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang menyerat nama Yosef yang tak lain suami dan ayah korban.

Salah satu yang jadi sorotan adalah adanya bercak darah di baju Yosef, sesaat setelah penemuan jenazah korban.

Polisi sendiri dari awal mengungkapkan bahwa pembunuhnya diduga kuat orang dekat yang mengenal lokasi kejadiankejadian. 

Baca Juga: Bukti Kuat, Ini Pernyataan Dokter Forensik yang Otopsi Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Meski demikian Yosef berkali-kali membantah sebagai pelaku pembunuhan atau orang yang menyuruh melakukan pembunuhan.

Yosef juga mengklarifikasi soal bercak darah di bajunya seperti dilansir dari YouTube Program AIMAN Kompas TV yang diunggah pada 28 September 2021.

Yosef mengaku saat malam pembunuhan sedang berada di rumah istri mudanya yang jarak tempuh sekitar 20 menit.

Baca Juga: 6 Fakta Wanita Bergamis Diduga Salah Satu Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Yosef juga mengungkapkan tidak tahu persis kenapa ada bercak darah yang menempel di bajunya.

"Saya nggak ngeh itu, karena darah juga nggak seperti darah kelihatan, hambar-hambar lah," kata Yosef.

Hasil uji lab forensik Mabes Polri sendiri ditemukan bercak darah pada jaket atau baju Yosef.

Baca Juga: Ini Pengakuan Istri Muda Yosef di Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Saat ditanya kenapa Yosef bisa terkena bercak darah seperti itu? "Nggak tau karena kita kan panik," katanya.

Dalam kesempatan itu Yosef juga mengaku melihat kondisi rumah berantakan. Lantas, ada bercak darah, apa yang lakukan Yosef?

"Saya langsung ke depan untuk menghampiri Ujang, yang jaga kebersihan," jelas Yosef.

Saat itu, pegawai kebersihan juga tidak curiga sama sekali jika di situ baru terjadi kasus pembunuhan.

"Nggak ada, cuma pas keluar lagi, dipanggil, pak Ujang saya mau lapor ajah, niatnya mau ke Kapolsek," beber Yosef.

Sebelum ke polsek, Yosef mengaku ke mamah angkatnya Danu bahwa istri dan anaknya diduga korban penculikan.

"Ke sana (Idah ibu angkat Danu), saya ngomong, Uwak Uwak, itu diditu, di sana ada penculikan," terangnya.

Yosef setelah itu langsung menuju ke Polsek untuk melaporkan dugaan adanya penculikan tersebut yang belakangan ternyata pembunuhan.

"Kebetulan ada anggota yang kenal, Pak Ace," terang Yosef.

Setelah itu Yosef ke TKP bersama polisi dan sudah menemukan banyak warga di sana karena adanya penemuan mayat.

Kini, kasus pembunuhan sadis tersebut sudah 50 hari lebih berlalu. Namun, polisi belum juga menetapkan tersangka.

Polisi sudah berulang kali memeriksa saksi orang terdekat korban. Juga sudah berkali-kali melakukan olah TKP.

Termasuk dua kali melakukan otopsi terhadap kedua jenazah tersebut.

Polisi yakin kasus ini akan segera terungkap dan menetapkan tersangka. Namun, polisi harus memastikan barang bukti yang kuat untuk menjerat tersangkanya.***

Editor: Muhammad Ayus

Tags

Terkini

Terpopuler