PORTAL MAJALENGKA -- Sebuah kapal nelayan terbalik di Teluk Jakarta pada Selasa, 14 September 2021. Diperkirakan kapal nelayan tenggelam pada pukul 11.16 WIB.
Dalam peristiwa kapal nelayan teebalik di Teluk Jakarta tersebut terdapat 10 korban. Empat di antaranya belum ditemukan dan enam lainnya berhasil diselamatkan.
Dua korban kapal nelayan terbalik di Teluk Jakarta yang masih dalam pencarian di antaranya berasal dari Indramayu. Identitas nama dua nelayan asal Indramayu itu diketahui Agus (19) dan Arif (27).
Selain Agus dan Arif, juga masih dicari Abdul Malik (20), dan Adam (19). Keduanya beralamat Banjaran Bandung dan Bogor.
Saat ini keempat korban masih dalam proses pencarian Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta.
Sementara itu enam orang lainnya berhasil diselamatkan Kapal Tanto Setia yang sedang berlayar dengan rute Tanjung Priok - Belawan.
Baca Juga: Kecelakaan Kapal Cepat di Kalimantan Utara, Lima Penumpang Meninggal Dunia
Saat berita ini ditulis keenam orang telah dibawa Kapal Pancaran Integrity menuju Dermaga Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Sumber terpercaya menyebut, pada Selasa 14 September 2021 pukul 10.00 WIB, Kapten Kapal Tanto Setia yang sedang berlayar dari Tanjung Priok menuju Belawan, melihat kapal nelayan terbalik di perairan Teluk Jakarta.
Kapten kapal itu langsung memerintahkan agar Kapal Tanto Setia mengevakuasi korban sekaligus melaporkan kejadian kapal nelayan terbalik ke pemantau perjalanan pelayaran (VTS) Tanjung Priok.
Baca Juga: Perahu Nelayan Terbalik di Perairan Cirebon, 1 dari 14 ABK Hilang Belum Ditemukan
Setelah mendapat laporan, bergegas Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jakarta bergerak menggunakan Kapal Pancaran Integrity menuju lokasi kejadian.
Tim SAR langsung memindahkan korban-korban yang dapat diselamatkan dari Kapal Tanto Setia ke Pancaran Integrity untuk selanjutnya dibawa ke dermaga Tanjung Priok.
Hingga saat ini masih belum terdapat keterangan resmi tentang sebab-sebab kapal nelayan tenggelam di perairan Teluk Jakarta. ***