Suami Korban Mengaku Sedang di Istri Muda saat Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

21 Agustus 2021, 06:14 WIB
Kasus pembunuhan Ibu dan Anak di Subang. /Dok Polres Subang

PORTAL MAJALENGKA - Polisi telah memeriksa 17 orang saksi terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Dari 17 saksi tersebut diantaranya suami korban dan istri mudanya. Polisi menyatakan semakin optimis kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang bisa terungkap.

Seperti diketahui, ibu dan anak berinisial AMR (23) dan TH (55) ditemukan tewas di bagasi mobil mewah di halaman kediamannya di kawasan Jalan Cagak, Rabu 18 Agustus 2021.

Baca Juga: Pembunuhan Sadis di Subang, Mayat Ibu dan Anak Ditemukan di Bagasi Mobil Mewah

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago mengatakan, berdasarkan keterangan, suami korban menyebut menemukan istrinya sudah tak bernyawa usai pulang dari rumah istri muda.

"Menurut keterangan saudara Y (suami korban) bahwa pada malam hari saudara Y berada di istri mudanya," kata Erdi seperti dilansir dari Antara, Jumat 20 Agustus 2021.

Kepada polisi Y mengaku dia melihat posisi rumah sudah berantakan, terlihat di kamar dan kamar mandi.

Baca Juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Periksa Istri Muda Suami Korban, Total 17 Saksi

Di dalam bak terdapat baju pakaian dan sampah disertai darah berceceran. Suami korban itu dengan panik lalu melapor ke Polsek Jalancagak.

"Selanjutnya sepulang laporan dari Polsek melihat mayat sudah berada di dalam mobil," tutur Erdi.

Kapolres Subang, AKBP Sumarni sebelumnya mengatakan, sudah memeriksa tujuh orang saksi dan menyusul sepuluh orang.

Baca Juga: Semakin Terungkap, Ini 7 Fakta Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Dari hasil otopsi, menurutnya korban yang berinisial TH (55) mengalami luka di bagian kepala, sedangkan korban yang berinisial AM (23) mengalami luka di bagian mata. Diduga para korban mengalami luka itu akibat benturan benda tumpul.

"Dari hasil pemeriksaan juga diduga korban itu diseret dari kamar, menuju ke mobil karena ada sisa jejak tanah di belakang badan korban," kata Sumarni.

Sejauh ini, Sumarni menyatakan belum ditemukan motif perampokan atau pemerkosaan atas adanya peristiwa tersebut.

Baca Juga: Detik-detik Menegangkan dan Rute Pesawat TNI AU dalam Upaya Evakuasi WNI di Kabul Afganistan

Karena barang-barang berharga korban masih lengkap berada di rumahnya, dan korban AM (23) pun tidak ditemukan tanda-tanda pemerkosaan. Adapun Sumarni menyebut barang yang masih belum ditemukan yakni ponsel milik korban AM (23).

"Ponselnya belum ditemukan itu, masih kita cari, tapi belum mengarah ke motif perampokan, karena barang-barang berharga itu nggak ilang, mobil nggak ilang, yang lainnya masih utuh, barang-barang ada, uang ada, kalung ada," kata Sumarni.***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler