Network
PORTAL MAJALENGKA - Pada dasarnya semua jenis channa termasuk channa limbata adalah ikan predator buas.
Di habitat alaminya channa limbata ini selalu melakukan perburuan mangsa untuk mempertahankan hidupnya.
Karakter buas dari ikan channa limbata atau lainnya akan mengalami penyesuaian dengan lingkungan barunya seperti di akuarium yang tidak ada pesaing karena tersoliter.
Sifat teritorial ikan channa limbata akan sedikit berubah tanpa kehadiran penghuni lainnya.
Baca Juga: Ketahui Ciri-ciri Channa Limbata Stress, Penyebab dan Solusinya
Memang mau tidak mau untuk menyimpan ikan channa limbata biar tetap dalam kondisi fisik yang terjaga aman sebagai ikan hias maka mereka perlu disoliterkan.
Tentu dengan risiko seperti di awal dikemukakan bahwa sifat teritorial jenis predator ini bisa mengalami penurunan.
Dengan kata lain mereka hidup nyaman, karena hari-hari mereka tak perlu lagi melakukan perburuan makanan.
Baca Juga: Fitur Baru Microsoft Teams Premium dengan Teknologi AI Mampu Catat Hasil Rapat Otomatis
Lantas bagaimana cara agar karakter dasar dari ikan channa limbata yang agresif dan buas itu tetap terjaga bahkan meningkat?
Nah, dalam hal ini sedikit penulis ingin berbagi pengalaman pribadi serta beberapa pendapat rekan keeper channa lain, mengenai cara menjaga karakter channa limbata tetap agresif buas adalah dengan langkah berikut.
Perhatikan Kebersihan Air dalam Tank
Kondisi channa akan terus aktif dan hidup jika kondisi ikan sehat, kesehatan ini sendiri perlu ditopang oleh beberapa faktor.
Faktor utama yang sangat berpengaruh terhadap kesehatan chana adalah lingkungan air akuarium yang bersih.
Baca Juga: Cara Mudah Dapatkan Bantuan 4,2 Juta Rupiah, Persyaratan dab Cara Pendaftaran Kartu Prakerja 2023
Untuk memaksimalkan terjaminnya kualitas air baiknya perlu dilengkapi Dengan alat filter. Alat ini bisa kita aktifkan dua jam setelah jadwal makan ikan.
Selain untuk menyerap sisa makanan, alat filter juga cukup berpengaruh untuk mengaktifkan gerak sirip dan ekor dari channa limbata tersebut.
Di samping manfaat lain yang bisa dirasakan keeper sendiri karena akan.berasa lebih ringan karena tingkat kebersihan air akan lebih lama.
Sehingga pergantian air tidak serapat dengan tank yang tidak dilengkapi alat filter. Keeper pun harus kecapaian melakukan sipon setiap hari.
Pastikan standar parameter air dalam tank terjaga dengan baik sesuai kebutuhan channa limbata.
Mengontrol Pola Makan
Langkah berikutnya dalam menjaga karakter buas agresif dari Chana limbata itu adalah dengan mengontrol pola makannya.
Makanan merupakan sarana penting bagi makhluk hidup untuk menjaga kelangsungan hidupnya.
Baca Juga: Big Match Totenham Hotspur vs Manchester City: Statistik, Prediksi Skor, dan Susunan Pemain
Seperti telah dijelaskan dibagian awal bahwa spesies channa untuk mendapatkan makanannya saat di alam liar, mereka akan melakukan perburuan.
Aktivitas tersebut berlangsung sesuai naluriah hewannya sebagai predator. Karena itu saat kondisi ikan ini dipelihara dalam akuarium baiknya naluriah atau insting tersebut harus tetap dijaga.
Dalam hal ini keeper perlu mengatur pola makanan pada channa limbata yang dipeliharanya tersebut.
Baca Juga: SUDAH DIBUKA, Dapatkan Bantuan Senilai 4,2 Juta Rupiah dari Program Kartu Prakerja
Dengan tidak bermaksud menyiksa mereka channa perlu dibiasakan berpuasa atau dalam kondisi sekadar cukup pakan, tidak dimanja berlebihan.
Umumnya channa akan kurang agresif dan aktif saat merasa perut mereka kekenyangan.
Mereka lamban respon terhadap sekitarnya. Berbeda saat mereka dalam kondisi lapar atau kurang kenyang.
Baca Juga: Mengapa Diberi Nama DURIAN SINAPEUL, Rasanya Mantap Luar Biasa, Buah Unggulan Asal Majalengka
Jadi dengan cara mengontrol pola makan dengan mengatur jadwal berikut takaran porsinya, keeper akan bisa menguasai ikan channa limbata yang dipeliharanya.
Beberapa langkah yang telah banyak dipraktikkan termasuk penulis sendiri yakni dengan memberikan makan channa limbata dua hari sekali.
Beri channa limbata makan sampai kenyang dua hari sekali dengan pakan hidup. Hari pertama diberi pakan kemudian hari kedua ketiga ikan dibiarkan puasa.
Baca Juga: Yuk Segera Daftarkan Diri! Inilah 15 Jalur Beasiswa Program S1 yang Sudah Bisa Ditempuh
Dan pada hari keempat kembali diberi pakan sepuasnya. selanjutnya pada hari kelima dan keenam kembali puasa.
Jadwal demikian jika terus dilakukan secara kontinyu besar kemungkinan berhasil. Sifat buas agresif channa limbata bakal tetap terjaga.
Adapun jika merasa kurang tega, jadwal puasa bisa diganti dengan pemberian pakan ringan seperti pelet dengan porsi sederhana saja.
Inti tujuan dari penjadwalan pakan ini adalah mengasah mental channa agar tetap aktif. Jiwa berburu dari ikan ini terus hidup tidak sampai mati.
Sering Interaksi
Untuk mengaktifkan karakter agresif pada ikan channa limbata selain dengan dua langkah di atas, ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
Seorang keeper juga harus sering-sering melakukan interaksi dengan channa yang dipeliharanya. Ajak channa bermain pancing dengan cermin, jari atau boneka channa tiruan.
Baca Juga: AI Makin Menggila! Kini Bisa Membuat Podcast dengan Suara Jernih Tanpa Alat Perekam Profesional
Berhasil tidaknya semua langkah di atas tergantung sabar atau tidaknya keeper dalam melakukan pemeliharaan.***
