PORTAL MAJALENGKA – Iis Dahlia sosok artis dangdut yang cantik dan juga santun menjadi salah satu idola masyarakat Indonesia yang mencintai musik dangdut.
Bermodal suara yang merdu dan penampilan yang santun, Iis Dahlia mampu menghipnotis para penggemarnya.
Pribadi santun yang dimiliki Iis Dahlia tertanam sejak kecil.
Baca Juga: Perjalanan Karir Iis Dahlia yang Dibayar Puluhan Ribu Sampai Menjadi Bintang Dangdut
Tumbuh sebagai gadis desa dan sekarang menjadi artis dangdut papan atas tidak menjadikan Iis Dahlia sebagai pribadi yang angkuh dan enggan berkumpul dengan keluarga yang ada tanah kelahirannya, yaitu Indramayu.
Iis Dahlia selalu mudik atau pulang kampung ke Indramayu setiap ada kesempatan atau ada momen besar seperti hari lebaran.
Saat mudik ke Indramayu, Iis Dahlia selalu menyapa para tetangga dan tidak gengsi untuk berkumpul dengan para tetangga yang ada di desa.
Baca Juga: Berikut Jadwal Samsat Keliling P3DW Satlantas Polresta Cirebon Hari Ini 11 Januari 2023
Seperti momen saat Iis Dahlia hendak sholat idul Fitri di masjid, karena tempatnya penuh maka Iis Dahlia sholat di halaman masjid bersama masyarakat lainnya.
Di kesempatan itu, Iis Dahlia tiba-tiba disapa oleh tetangga dengan bahasa Jawa Indramayu.
“Lah, teka lagi kapan?”, tanya tetangga yang artinya, datang kapan?
Baca Juga: Ini Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Cirebon 11 Sampai 14 Januari 2023
Iis Dahlia pun menjawab dengan fasih menggunakan bahasa Jawa Indramayu. “Teka mau bengi, bi”, jawab Iis Dahlia, yang artinya, datang tadi malam.
Iis Dahlia bicara dengan bahasa Jawa Indramayu dengan fasih bukan hanya kepada para tetangga.
Ternyata kepada anak dan suami pun Iis Dahlia pernah menggunakan bahasa Jawa Indramayu, meskipun sang anak dan suami tidak mengerti apa yang dikatakan Iis Dahlia.
Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling di Majalengka Besok, Kamis 11 Januari 2023
Momen Iis Dahlia bicara dengan bahasa Jawa Indramayu bersama keluarga membuat orang seisi rumah terawa terbahak-bahak, terlebih melihat ekspresi sang anak dan suami yang tidak mengerti bahasa Jawa Indramayu.
Tentu ini pribadi Iis Dahlia yang sangat sederhana dan tidak sombong.
Pasalnya ada beberapa orang yang ketika sudah menjadi orang besar lupa akan bahasa daerahnya sendiri, dan itu tidak terjadi pada diri Iis Dahlia.***