PORTAL MAJALENGKA - Sosok wali sufi Abu Nawas memang kerap menyuguhkan tingkah laku yang jenaka.
Tingkah laku Wali Sufi Abu Nawas memang sudah dikenal banyak orang, termasuk raja Harun Ar Rasyid.
Dikutip Portal Majalengka dari youtube Islam Agamaku, suatu ketika wali sufi Abu Nawas diminta istrinya untuk mengantar itik panggang kepada Baginda raja Harun Ar Rasyid.
Baca Juga: Diduga Hacker Bjorka, Tim Khusus Tangkap Pemuda Asal Madiun
Abu Nawas agak keberatan lantaran dia sendiri makan tanpa lauk yang memadai.
"Sudahlah, Baginda makin sayang sama Abu Nawas," bujuk sang istri.
Abu Nawas pun mengalah, dengan berat hati ia menenteng bungkusan itik panggang yang menggoda itu.
Akan tetapi, diam-diam wali sufi Abu Nawas tak tahan juga dengan itik panggang buatan istrinya itu.
"Ah biar saja ku ambil paha yang satu itu," pikir Abu Nawas sembari mematahkan kaki itik tersebut.
Tanpa pikir panjang, Abu Nawas pun memakan paha itik panggang buatan istrinya yang akan diberikan kepada sang raja.
Baca Juga: DEBAT SENGIT, Sunan Gunung Jati dengan Syekh Siti Jenar, Argumen Tingkat Tinggi Sunan Kalijaga
Akhirnya Abu Nawas sampai juga ke istana dengan membawa itik panggang berkaki satu. Saat ia menghadap Baginda raja, Abu Nawas disambut dengan ramah.
Rupanya pada saat Abunawas datang, kebetulan Baginda raja juga sedang makan.
"Apa yang kamu bawa Abu Nawas?," tanya Baginda raja melihat Abu Nawas menenteng sesuatu.
Baca Juga: KISAH MISTIS PUTRI LODAYA, Anak Angkat Sunan Gunung Jati Ternyata Anak Raja India.
Tanpa banyak cakap, wali sufi Abu Nawas menyerahkan bawaannya kepada Baginda.
"Hmm, itik panggang," gumam Baginda tersenyum cerah.
Belum lagi menikmati itik panggang hadiah dari Abu Nawas, Baginda terdiam beberapa saat ketika mendapati itik panggang yang hanya berkaki satu.
Baca Juga: Gus Dur Bongkar Sosok 3 Wali Allah Asal Jakarta Berperan sebagai Paku Bumi
"Mengapa itik panggang ini hanya berkaki satu wahai Abu Nawas?," tanya baginda raja.
"Memang di negeri ini itik-itik hanya memiliki satu kaki. Kalau Baginda tidak percaya cobalah lihat di kolam," jawab Abu Nawas enteng.
Mereka berdua pun berjalan menuju kolam, di sana banyak berendam itik yang terlihat mengangkat sebuah kakinya, sehingga tampak hanya berkaki satu.
Baca Juga: MBAH MOEN dan Habib Luthfi bin Yahya Kerap Hadiri Acara Pejabat, ini Rahasianya Menurut Gus Baha
"Lihatlah!, di sini itik hanya berkaki satu," kata Abu Nawas sembari jarinya menunjukkan gerombolan itik di kolam.
Tentu saja Baginda raja tidak mau ditipu. Maka ia pun berteriak keras dan sontak semua itik kaget menurunkan kaki yang dilipat dan beterbangan.
Tapi Abu Nawas juga tidak kehilangan akal melihat itu.
Baca Juga: KAROMAH SAKTI Sunan Gunung Jati, Hingga Ajaran Islam Berkembang di Jawa Barat
"Subhanallah, bahkan itik pun takut pada keinginan Baginda. Barangkali kalau Baginda meneriaki Paduka, Paduka akan ketakutan dan secara reflek menggandakan kaki jadi 4, dan kemudian terbang juga," kata Abu Nawas.
Mata Baginda raja pun melotot ke arah Abunawas. Sepertinya marah tapi yang terjadi justru ledekan.
"Yuk kita makan sama-sama itik berkaki satu itu," ajak Baginda raja.
Baca Juga: SANTRI MADURA Saksikan Karomah Wali Mbah Moen, Syekh Rajab: 'Aku Bersaksi Mbah Moen Wali Allah'
Akhirnya, Abu Nawas pun dengan lahap memakan itik Baginda raja itu.
"Alhamdulillah, rezeki memang nggak kemana," ucap Abu Nawas sembari senyum.***