Pelaku UMKM yang Jualan di Area Formula E Dapat Pesan Ini dari Anies Baswedan

30 Mei 2022, 19:20 WIB
Anies Baswedan. /Foto: Google

PORTAL MAJALENGKA - Produk para pelaku UMKM dipajang dan dijual di area sekitar balapan mobil listrik Formula E di Ancol.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa para pelaku UMKM harus mampu memberi kesan baik kepada wisawatan internasional.

"Maka dari itu, pada kesempatan di mana Bapak/Ibu akan disorot dunia, tunjukkan bahwa UMKM di Jakarta memang ukurannya kecil tetapi memiliki standar global. Small but giant,” kata Anies.

Baca Juga: Laga Persib vs Tanjong Pagar, Tiket Sudah Laku Terjual 

Pembekalan ini turut dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Ketua Pelaksana/Organizing Committee Formula E, Ahmad Sahroni di Ancol Beach City Mall, Jakarta Utara, Sabtu 28 Mei 2022.

Dalam sambutannya, Gubernur Anies berpesan bahwa event Formula E merupakan salah satu bentuk kesiapan Jakarta menyambut masa depan yakni era kendaraan yang bebas emisi.

“Anda adalah orang yang  akan berpartisipasi dalam kegiatan Formula E besok dan ini adalah event pertama kali. Kenapa ada event ini?

Baca Juga: Semaan Alquran dengan 600 Hafidzoh Warnai Acara Halal Bihalal MQHN Kabupaten Cirebon

Karena, masa depan adalah kendaraan bebas emisi dan polusi. Ini bukan sekadar balapan, tapi pesan bahwa Jakarta siap masuk ke masa depan,” jelas Gubernur Anies.

Pesan Anies itu penting. Sebab, ajang Formula E nantinya juga akan disiarkan ke seluruh dunia dan menjadi perhatian global.

Kesempatan itulah yang dimanfaatkan Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan pasar yang besar kepada para pelaku UMKM, sehingga ke depan mereka dapat terus maju dan berkembang.

Baca Juga: INILAH Tugas Walisongo Sunan Kudus: Membuat Keris hingga Susun Sistem Peradilan untuk Orang Jawa

"Penyelenggaraan di Jakarta itu unik, karena secara khusus menyiapkan tempat untuk pedagang UMKM. Jadi, bukan hanya yang raksasa, tapi yang kecil pun dapat kesempatan," ungkapnya.

Dia menegaskan, penyiapan tempat khusus UMKM sesuai dengan prinsip pembangunan ekonomi Pemprov DKI.

Yakni bukan mengecilkan yang besar, tapi membesarkan yang kecil dengan memberi kesempatan seluas-luasnya untuk mereka mengembangkan usahanya.

“Maka dari itu, pada kesempatan di mana Bapak/Ibu akan disorot dunia, tunjukkan bahwa UMKM di Jakarta memang ukurannya kecil tetapi memiliki standar global. Small but giant,” lanjutnya.

Secara khusus Anies meminta para pelaku UMKM menjadi tuan rumah yang baik dengan karya yang akan para tamu mancanegara.

"Kita ingin setiap setelah beinteraksi, mereka akan bilang ‘hebat yang jualan tadi ramah, informatif, menyenangkan’.

Jadi, setiap kali ketemu orang langsung ingat bahwa saya harus membuat dia merasa bahagia,” tuturnya.***

Editor: Muhammad Ayus

Tags

Terkini

Terpopuler