Ditambah lagi penerapan kapitalisme yang lahir dari ideologi sekuler, menyebabkan pemerintah senantiasa mengeluarkan kebijakan yang tidak sesuai dengan kepentingan rakyat.
Baca Juga: Sistem Islam, Lindungi Generasi disaat Pandemi
Dalam masalah pandemi saja, pemerintah terlihat lamban dan setengah-setengah dalam membuat solusi. Hal ini disebabkan condongnya pemerintah pada kepentingan segelintir elite.
Maka penanganan masalah kejiwaan tidak cukup hanya dengan meluncurkan layanan konsultasi online.
Dibutuhkan solusi fundamental dan komprehensif untuk mengatasi hal ini. Solusi yang bersumber dari Pencipta manusia, alam semesesta dan kehidupan, Dia lah Allah SWT.
Baca Juga: Rencana Mini Lockdown Kabupaten Bandung
Dalam Islam, pemerintah wajib membina masyarakat dengan akidah Islam. Akidah yang meyakini bahwa semuanya berasal dari Allah SWT.
Kita hidup di dunia untuk beribadah kepada Allah SWT, dan kelak akan kembali kepada Allah SWT untuk dimintai pertanggungjawaban. Dari akidah Islam inilah akan terpancar berbagai aturan dalam hidup.
Standar kebahagiaan dalam akidah Islam adalah meraih keridhaan Allah SWT. Sehingga senang dan sedihnya mereka yang berakidah Islam bukan disebabkan harta, namun disebabkan ketaatan atau kemaksiatan yang dilakukan.
Baca Juga: Saatnya Majalengka Berlari Maju, Mengejar Ketertinggalan