Kini Twitter Hadirkan Fitur Edit untuk Ubah Isi Cuitan, Tapi...

4 Oktober 2022, 11:55 WIB
Ilustrasi Twitter. Kini Twitter Hadirkan Fitur Edit untuk Ubah Isi Cuitan, Tapi... /REUTERS/Florence Lo

PORTAL MAJALENGKA - Kini Twitter menghadirkan fitur "Edit" yang bisa ubah isi cuitan jika ditemui ada kesalahan.

Tapi fitur bagi para pengguna layanan premium itu hanya untuk di Kanada, Australia, dan Selandia Baru.

Dikutip dari cuitan akun twitter @TwitterBlue, Selasa, dipastikan layanan ini hanya tersedia untuk para pengguna layanan berbayar Twitter.

Baca Juga: Link Tes Ujian Baper, Coba dan Cek Seberapa Mudah Bapernya Kamu

Dengan demikian layanan ini tidak tersedia untuk pengguna biasa.

Twitter secara resmi merilis fitur itu untuk pengguna setelah merasa pengetesannya selama satu bulan terakhir berjalan mulus.

"Tesnya berjalan dengan mulus, "Edit Tweet" saat ini tersedia untuk para pelanggan Twitter Blue di Kanada, Australia, dan Selandia Baru!", cuit @TwitterBlue.

Baca Juga: Link Tes Ujian Kemalasan, Buruan Coba dan Cek Seberapa Malasnya Kamu

Selain tiga negara tersebut, pelanggan Twitter Blue lainnya yang akan mencicipi fitur "Edit" dalam waktu dekat ialah para pelanggan yang berada di Amerika Serikat.

Meski begitu belum ada kepastian tanggal untuk fitur "Edit" dirilis di Negeri Paman Sam.

Twitter mengungkapkan pengguna lainnya bisa mengetahui bahwa sebuah cuitan sudah memanfaatkan fitur "Edit" atau belum lewat ikon di sebelah waktu cuitan diunggah.

Baca Juga: Fakta Menarik Laga Timnas Indonesia U16 vs Guam Pada Kualifikasi Piala Asia U17 2023

Tidak hanya itu, Twitter juga memberikan jejak dari cuitan sebelum diubah sehingga pengguna bisa melihat bagian mana yang mengalami perubahan.

Membutuhkan waktu yang cukup lama untuk Twitter akhirnya resmi mengenalkan fitur ini, meski demikian kini akhirnya fitur yang dinanti itu telah tiba.

Belum diketahui apakah fitur ini akan diperluas juga ke pengguna tak berbayar atau tidak.

Menutup utasnya, Twitter pun menyebutkan akan melakukan pengetesan lebih lanjut untuk fitur ini ke pasar yang baru.

"Kami semangat untuk melanjutkan pengetesan lanjutan mengenai fitur ini ke pasar yang baru, kami semangat untuk mendengarkan pendapat kalian semua," tutup Twitter.***

Editor: Muhammad Ayus

Tags

Terkini

Terpopuler