PORTAL MAJALENGKA- Sejak pekan lalu cuaca di Indonesia mulai ekstrim. pasalnya cuaca tidak bisa diprediksi secara tepat.
Disebagian wilayah sudah mulai memasuki musim penghujan, namun disebagian wilayah lain masih jarang turun hujan.
Bahkan di beberapa wilayah di Indonesia mengalami kekurangan air padahal sudahhampir pergantian musim alias pancaroba.
Baca juga: PP Turunan Undang-undang Cipta Kerja DiJadwalkan Selesai Akhir Bulan ini
Dikutip zonajakarta.com dari mantrasukabumi.com dan laman resmi BMKG, Jumat (9/10/2020) mulai tanggal 8 Oktober 2020 hingga 10 Oktober 2020 wilayah perairan di Indonesia diprediksi akan di hantam gelombang tinggi.
Pantauan BMKG mengatakan jika Laut China Selatan memiliki tekanan rendah yakni 1006hPa tepatnya di sebelah timur Vietnam dan 1007hPa di Filipina bagian utara.
Untuk perairan Indonesia diketahui pola angin bergerak dari arah tenggara-barat daya berkecepatan 8-30 knot.
Baca juga: Pengganti Ujian Nasional, Kemendikbud Akan Terapkan Asesmen Nasional Tahun 2021
Kencangnya kecepatan angin inilah yang membuat gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia.