Dua Pekan Usai Gempa Besar 6.5 Magnitudo, Pulau Bawean Masih Terus Dilanda Gempa Susulan.

- 6 April 2024, 10:43 WIB
Pantauan satelit y Bawean./ANTARA/HO-BMKG/aa
Pantauan satelit y Bawean./ANTARA/HO-BMKG/aa /

Bila siang hari dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah. Namun, hingga saat ini belum ada laporan terkait dampak kerusakan baru yang ditimbulkan.

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami. 

Gempa kali ini merupakan rangkaian gempabumi Laut Jawa magnitudo 6,0 yang terjadi pada hari Jumat, 22 Maret 2024 pukul 11.22 WIB.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, frekuensi gempa yang kejadian semakin jarang. Besaran magnitudo juga kian mengecil.

"Semoga kondisi tektonik sumber gempa di Pulau Bawean segera stabil dan aman kembali," ungkapnya.

Karena itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. 

Masyarakat juga diminta untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa.

Warga Pulau Bawean juga diminta memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa. Selain itu, memeriksa kerusakan akibat getaran gempa yang dapat membahayakan kestabilan bangunan sebelum ditinggali kembali.

Selanjutnya, BMKG juga mengimbau masyarakat agar mendapatkan informasi resmi hanya bersumber kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi. ***

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah