Kesaktian Mbah Kuwu Cirebon dan Para Senopati Utusan Sunan Gunung Jati dalam Perang Penaklukan Rajagaluh

- 5 Oktober 2022, 10:21 WIB
Kesaktian Mbah Kuwu Cirebon dan Para Senopati Utusan Sunan Gunung Jati dalam Perang Penaklukan Rajagaluh/Foto Ilustrasi/tangkap layar YouTube @bujang gotri
Kesaktian Mbah Kuwu Cirebon dan Para Senopati Utusan Sunan Gunung Jati dalam Perang Penaklukan Rajagaluh/Foto Ilustrasi/tangkap layar YouTube @bujang gotri /

Baca Juga: Kronologi Tragedi Kanjuruhan Versi Suporter Arema FC: Gas Air Mata, Terinjak-Injak hingga Jebol Ventilasi

Serangan Ki Limunding berhasil dipatahkan. Bahkan berbalik.

Ki Limunding harus gelimpungan mengahadapi serangan Tumenggung Jagabayan, hingga akhirnya berhasil dilumpuhkan.

Melihat beberapa petinggi Galuh banyak yang berhasil dikalahkan, Sanghyang Sutem, Dipatih Bengong, Arya Setiyaka, dan Dipati Pandewangi serta lainnya turun menyerbu gelanggang.

Baca Juga: Kini Twitter Hadirkan Fitur Edit untuk Ubah Isi Cuitan, Tapi...

Mendapati hal itu para petinggi Cirebon pun langsung menghadang. Mbah Kuwu Cirebon mendapati Sanghyang Sutem, Syekh Magelung Sakti berhadapan dengan Dipati Pandewangi.

Patih Suranenggala mencegat Dipatih Bengong. Sementara Arya Setiyaka dihadang Pangeran Kejoran. Mereka mendapati lawan tanding masing-masing.

Petarungan satu lawan satu pun akhirnya terjadi. Arya Setiyaka dengan garang langsung menyerang Pangeran Kejoran dengan tusukan-tusukan kerisnya.

Baca Juga: Unik! Masjid di Cirebon Peninggalan Sunan Gunung Jati Kumandangkan Tujuh Adzan Saat Hendak Shalat Jumat

Pangeran Kejoran tidak tinggal diam. Ia pun menghindar sekaligus melakukan serangan balik yang tidak terelakan yang membuat Arya Setiyaka mati terkapar.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Buku Babad Tanah Sunda Babad Tanah Cirebon P. S. Sulendraningrat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x