PORTAL MAJALENGKA - Minggu-minggu ini masyarakat di Kelurahan Simpeureum Kecamatan Cigasong Majalengka digegerkan dengan adanya teror nyamuk Chikungunya.
Gejala yang dialami warga keluarahan Simpeureum Kecamatan Cigasong Kabupaten Majalengka mirip dengan gejala akibat serangan nyamuk Chikungunya.
Demam tinggi dengan disertai nyeri pada setiap persendian yang diderita oleh warga masyarakat kelurahan Simpeureum Cigasong Majalengka.
Baca Juga: SEGERA DILAKSANAKAN PILKADES SERENTAK di Kabupaten Majalengka 2023, Catat Tanggalnya
Mendapatkan temuan ini Dinas kesehatan Kabupaten Majalengka langsung bertindak cepat dan segera turun ke lapangan untuk memastikan apakah benar adanya teror nyamuk Chikungunya.
Dikutip Portal Majalengka - Pikiran Rakyat dari akun instagram @infomajalengka, tentang tanggapan Dinas Kesehatan Majalengka,
Pihak Dinas Kesehatan Majalengka, setelah melakukan pemeriksaan mengungkapkan kalau gejala yang dialami warga Simpeureum ini bukan akibat Chikungunya.
Baca Juga: GEGARA WARISAN, Anak Tega Bacok Ayah Kandungnya Sendiri Hingga Meninggal di Majalengka
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Agus Susanto memastikan bahwa yang diderita warga masyarakat Simpeureum ini bukan gejala Chikungunya.
"Saya sudah meminta tim ke lapangan langsung" ujar Agus pada Senin, 14 November 2022.
"Hasilnya dipastikan bukan karena Chikungunya" tambahnya.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Head to Head SENEGAL vs BELANDA, Tim Orange Harus Waspadai Sadio Mane
Ketika disinggun mengenai penyakit yang diderita warga, Agus hanya menyampaikan kalau itu hanya penyakit biasa saja.
Namun, Agus tidak menyampaikan secara rinci sakit apa yang diderita warga ini. Pasalnya ia masih berada di luar daerah.
Agus berjanji akan menyampaikan secara rinci penyakit yang diderita warga Simpeurem Cigasong Majalengka, setelah ia berada di tempat.***