PORTAL MAJALENGKA - Malam Nisfu Sya'ban merupakan waktu yang memiliki banyak keistimewaan. Pasalnya, pada malam Nisfu Sya'ban ini Allah akan memberi pengampunan kepada hamba-Nya yang meminta ampunan.
Dalam sebuah Hadis dijelaskan bahwa malam Nisfu Syaban merupakan lailaatul maghfiroh atau malam pengampunan dosa, sehingga pada malam terebut, Allah SWT menganjurkan amal sunnah seperti Shalat, membaca shalawat, dan memperbanyak doa
Namun, ada dua dosa yang tidak diampuni oleh Allah SWT pada malam Nisfu Sya'ban. Hal itu juga merujuk beberapa hadis yang mendasari penjelasan ini, salah satunya adalah sabda Rasulullah SAW berikut:
يطَّلِعُ اللهُ إلى جَمِيْعِ خَلقِه ليلةِ النِّصفِ مِن شعبانَ فيغفِرُ لِجَمِيْعِ خَلْقِه إلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشاحِنٍ
"Allah memandang semua makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban kemudian mengampuni dosa mereka kecuali dosa musyrik dan dosa kemunafikan yang menyebabkan perpecahan." (HR Imam AT-Thabrani dan Ibnu Hibban dari Mu'adz bin Jabal)
Walaupun kualitas hadits tersebut lemah, namun masih tetap bisa diamalkan karena terkait dengan fadhailul amal. Kelemahannya juga tidak terlalu parah karena merupakan pendapat kebanyakan ulama.
Baca Juga: Kemendagri Sorot Tajam 97 Pemda yang Malas Laporkan IPHP di Daerahnya
Sebagaimana yang telah disebutkan oleh Imam An-Nawawi dalam kitab Taqrib-nya.