Babad Alas Lebak Sungsang oleh Sunan Gunung Jati dan Nyimas Kawunganten, Berawal dari Mimpi Bisikan Gaib

- 1 Juni 2022, 13:55 WIB
Nyimas Kawunganten membuka kawasan di Lebak Sungsang setelah mendengar mimpi Sunan Gunung Jati berdasarkan mimpi dan bisikan gaib.
Nyimas Kawunganten membuka kawasan di Lebak Sungsang setelah mendengar mimpi Sunan Gunung Jati berdasarkan mimpi dan bisikan gaib. /

PORTAL MAJALENGKA - Nyimas Ratu Ayu Kawunganten atau Nyimas Kawunganten istri Sunan Gunung Jati, dalam beberapa redaksi dikisahkan merupakan putri dari penguasa Banten yaitu Prabu Jaya Dewata atau Silih Wangi.

Di beberapa bagian redaksi lain, Nyimas Kawunganten dikisahkan merupakan putri dari Raja Cangkuang, cucu dari Raja Pakuan Pajajaran.

Beberapa bukti yang lebih kuat menyatakan bahwa Nyimas Kawunganten merupakan putri dari Prabu Jaya Dewata. Tentunya Nyimas Kawunganten masih ada hubungan dengan kerajaan Pakuan Pajajaran.

Baca Juga: PERTARUNGAN Nyimas Kawunganten dengan Siluman Ular, Istri Sunan Gunung Jati dalam Babad Kedokan Bunder

Nyimas Kawunganten atau dalam buku sejarah kerap disebut Nyai Kawunganten merupakan istri kedua dari sunan Gunung Jati.

Dalam beberapa naskah dikisahkan setelah Sunan Gunung Jati menetap di Banten, suatu hari ada seseorang yang hendak bertemu dengannya.

Tamu tersebut ialah Ratu Krawang yang hendak menemui Sunan Gunung Jati dan masuk Islam. Saat bertamu ke kediaman Sunan Gunung Jati, Ratu Krawang ditemani seorang teman.

"Wahai Ratu Krawang, putri dari mana yang engkau bawa bersamamu dan siapakah namanya? Sebelumnya disini saya belum pernah melihatnya?" tanya Sunan Gunung Jati.

Baca Juga: Perjalanan Sunan Gunung Jati Menemukan Cinta Nyai Babadan, Berawal dari Sayembara Menyembuhkan Pohon Cempaka

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Berbagai macam artikel Sejarah Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x