PORTAL MAJALENGKA - Komplek makam Sunan Gunung Jati begitu unik karena letaknya di atas bukit yang tersusun sembilan tingkat.
Komplek makam Sunan Gunung Jati memiliki arsitektur bangunan yang sangat menarik, kombinasi budaya Jawa, Arab dan China (terlihat pada hiasan keramik).
Susunan sembilan tingkat di komplek makam Sunan Gunung Jati memiliki pintu masing-masing, dan setiap pintu memiliki penyebutan nama yang berbeda-beda yakni:
Baca Juga: Kisah Raden Kian Santang, Paman Sunan Gunung Jati Memeluk Agama Islam
1. Gapura wetan
2. Krapyak
3. Lawang Pasujudan
4. Ratna Kolama
5. Jinem
6. Rararoga
7. Kaca
8. Bacem
9. Teratai
Baca Juga: Cara Berfikir Global Sunan Gunung Jati, Melakukan Hubungan Politik dengan Dinasti Ming dari China
Dari pintu pertama sampai ke sembilan akan terlihat makam kerabat keraton yang dihiasi berbagai keramik China, Keramik Belanda, dan guci-Guci peninggalan Dinasti Ming.
Di pintu kesembilan maka akan nampak sebuah bangunan yang terbuat dari kayu jati dengan dinding tembok bata merah yang disebut Gedong Jinem.
Gedong Jinem merupakan tempat tempat Sinan Gunung Jati dan Fatahilah dimakamkan, yang berada paling puncak dari komplek pemakaman Gunung Sembung itu. *