PORTAL MAJALENGKA - Pada umumnya semua orang memiliki rutinitasnya sendiri. Dalam keseharian mereka beraktivitas dengan pekerjaan atau kesibukannya masing-masing.
Kebanyakan mereka mulai beraktivitas sejak pagi dan pulang pada sore hari. Hal ini dilakukan dalam upaya pemenuhan kebutuhan hidup.
Berkaitan dengan rutinitas ini, sebagai seorang muslim kita tentu tidak lupa untuk senantiasa berdoa, baik ketika memulai, saat sedang beraktivitas dan juga setelahnya.
Dengan berdoa kita mengharap Allah SWT berkenan memberi ridho-Nya sehingga semua aktivitas yang kita kerjakan selesai dengan selamat dan mendapat rezeki yang berkah.
Imam Nawawi dalam al-Adzkar halaman 64-66 mengutip sebuah doa yang dipanjatkan Rasulullah SAW di pagi dan sore hari sebagaimana yang diriwayatkan Imam Muslim, Abu Dawud, dan At-Turmudzi. Berikut doanya:
1. Doa perlindungan dari segala kejahatan (termasuk rasa malas), dibaca 3 kali.
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
A‘ūdzu bi kalimātillāhit tāmmāti min syarri mā khalaq.
Artinya, “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan ciptaan-Nya,” (HR Muslim dan Ibnu Sinni).
2. Doa agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan (dibaca 3 kali):
بِسْمِ اللهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ
Bismillāhil ladzī lā yadhurru ma‘as mihī syai’un fil ardhi wa lā fis samā’i wa huas samī‘ul ‘alīm.
Artinya, “Dengan nama Allah, Zat yang apa pun di bumi dan di langit tidak mudharat dengan asma-Nya. Dia Maha Mendengar dan Maha Mengetahui,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).
Baca Juga: Amalkan Doa Ini Insya Allah, Utang Anda Segera Lunas Terbayar
3. Doa agar terlindung dari segala keburukan ( nafsu, setan, dan sekutunya).
اللَّهُمَّ فَاطِرَ السَمَوَاتِ وَالأَرْضِ، عَالِمَ الغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ وَشَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ
Allāhumma fāthiras smāwāti wal ardhi, ‘ālimal ghaibi was syahādah, rabba kulli syai’in wa malīkah, asyhadi an lā ilāha illā anta. A‘ūdzu bika min syarri nafsī wa syarris syathāni wa syirkih.
Artinya, “Tuhanku, pencipta langit dan bumi, yang mengetahui hal yang ghaib dan nyata, tuhan dan penguasa segala sesuatu. Aku bersaksi tiada tuhan selain Kau. Aku berlindung kepada-Mua dari kejahatan nafsuku, kejahatan setan dan sekutunya,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).
Ketiga doa tersebut kita baca baik sebelum dan sesudahnya kita beraktivitas. Kita memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dan keselamatan serta rezeki berkah dalam menjalankan aktivitas apapun.
Kalau memang memungkinkan ada kesempatan waktu tambahkan doa berikut ketika akan memulai aktivitas.
َّأَللَّهٌمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَعَطَائِكَ رِزْقًا طَيِّبًا مٌبَارَكًا، اَللَّهُمَّ إِنَّكَ أَمَرْتَ بِالدُّعَاءِ وَقَضَيْتَ عَلَىَّ نَفْسَكَ بِالْاِسْتِجَابَةِ وَأَنْتَ لَا تٌخْلِفٌ وَعْدَكَ وَلَا تٌكَذِّبُ عَهْدَكَ اَللَّهُم مَا أَحْبَبْتَ مِنْ خَيْرٍ فَحَبِّبْهٌ إِلَيْنَا وَيَسِّرْهُ لَنَا وَمَا كَرَهْتَ مِنْ شَئْ ٍفَكَرِهْهُ إِلَيْنَا وَجَنِّبْنَاهُ وَلَا تُنْزِعْ عَنَّا الْإِسْلَامَ بَعْدَ إِذْ أَعْطَيْتَنَ
Allahumma innii as'aluka min fadhlika wa athaa'ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du'aa'i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa'daka wa laa tukadzzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi' annal islaam ba'da iz a'thaitanaa.
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah, atas diriku, hartaku, dan agamaku. Ya Allah, jadikanlah aku orang yang ridha (menerima atas ketetapan-Mu serta berkahilah aku atas rezeki yang Engkau tentukan sehingga aku tak tergesa-gesa meminta sesuatu Engkau tunda, atau menunda-nunda sesuatu yang Engkau hendak segerakan."
Baca Juga: Ingin Memperoleh Keberkahan dalam Rumah Tangga? Amalkan Doa Berikut
Setelah semua aktivitas selesai, selain dari ketiga doa diawal. Untuk menutup aktivitas kerja anda, tambahkan pula dengan doa berikut sebanyak tiga kali:
اَللّهُمَّ اِنِّيْ اَعُوْذُ بِكَ اَنْ اَضِلّ اَوْ أُضَلَّ اَوْ اَزِلَّ اَوْ أَظْلَمَ اَوْ أَجْهَلَ اَوْ يُجْهَلَ عَلَيَّ.
Allahuma innii a'uudzubika an adhilla, au udhalla, au azilla, au adzlama, au ajhala, au yujhala 'alayya.
Artinya: Ya Allah, sungguh aku berlindung kepadaMu agar tidak tersesat atau disesatkan atau aku tergelincir atau digelincirkan atau aku berbuat dzalim atau didzalimi atau aku berbuat bodoh atau dibodohi (HR. Nasa’i, Tirmidzi, Abu Dawud, Ibnu Majah).
Adapun saat beraktivitas kemudian dilanda rasa lelah teramat sangat maka anda dapat baca doa diatas, mudah-mudahan mendapat keberkahan semangat kembali.
Demikian ulasan mengenai doa sebelum, tengah dan sesudah beraktivitas, agar mendapat Semoga bermanfaat. *