Network
PORTAL MAJALENGKA - Kelompok Kerja Nyata Mahasiswa (KNM) Universitas Majalengka (Unma), bersama Pemerintah Desa Sumber Kulon kecamatan Jatitujuh menyelenggarakan kegiatan bersama, Rabu 26 Agustus 2020.
Kegiatan tersebut diantaranya, penyuluhan kesehatan ditengah pandemi, donor darah dan penghijauan.
Baca Juga: Perlawanan Rakyat Biyawak Terhadap Pajak Tanah yang Diterapkan Belanda
Ketua KNM Unma Desa Sumber Kulon, Aries Ibnu Maulana mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian program kerja yang sudah dibuat selama mahasiswa melaksanakan KNM.
"Salah satu program kerja kami yaitu penyuluhan kesehatan ditengah pandemi dan donor darah, dengan narasumber dokter dari Palang Merah Indonesia (PMI) Majalengka," ujarnya.
Menurut Aries, pihaknya bersama pemdes menargetkan peserta kurang lebih 30 orang untuk masyarakat yang mendonorkan darahnya.
Baca Juga: Pesan Bupati Untuk Kejayaan Golkar Majalengka di Masa Depan.
Selain penyuluhan kesehatan ditengah pandemi, program lainnya adalah Penghijauan dan ketahanan pangan. Mahasiswa menyediakan lima jenis bibit.
Yaitu Jambu merah, rambutan, pucuk merah, ketapang, dan tabebuya. Teknis penanamannya diserahkan kepada karang taruna Desa Sumber Kulon.
"Totalnya ada sekitar 400 bibit. Sudah kami tanam beberapa pohon di pinggir lapangan sepakbola. sisanya kami serahkan ke karang taruna," ujar Aries.
Baca Juga: Tiga Proyek Nasional Terancam Mangkrak
Pihaknya juga akan membagikan pot kurang lebih 20 buah untuk masyarakat Sumber Kulon. Harapannya agar membuka kesadaran masyarakat tentang pentingnya penghijauan.
"Untuk pot, mungkin akan kami bagikan pekan depan," ujar mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia ini.
Sementara itu, kepala Desa Sumber Kulon Kecamatan Jatitujuh, Kibagus Wardilah, mengapresiasi beberapa program yang dilaksanakan mahasiswa KNM Unma.
Baca Juga: Objek Wisata Baru, Terbentuk Dari Batuan 20 Juta Tahun Lalu
Nantinya, kata Kibagus Wardilah, jika antusias warga tinggi, program donor darah ini akan dijadikan agenda rutin.
"Melihat antusias warga yang cukup banyak, kami akan gelar kegiatan ini rutin," ujarnya ketika ditemui di ruang kerjanya.
Selain itu, ada kesamaan program antara Pemdes dengan Mahasiswa, terutama di bidang penghijauan dan ketahanan pangan, selain tentunya pembagian masker, dan penyuluhan kesehatan untuk ibu-ibu Posyandu.
Baca Juga: Perkuat Nilai-Nilai Kebangsaan sebagai Modal Utama Pembangunan
Sebelumnya pemdes juga sudah menyebar 500 pohon pucuk merah untuk ditanam di sepanjang jalan desa.
"Antusias warga cukup ramai. Selama 14 hari mahasiswa KNM, kami sebagai pemdes berharap ada manfaat yang ditimbulkan dari kedua belah pihak," ujarnya.***
