Tidak Mengaku Kalah, Biden Sebut Trump Memalukan

- 11 November 2020, 12:15 WIB
Kolase Joe Biden dan Donald Trump. Biden menyebut Trump memalukan karena tidak mengakui kekalahan
Kolase Joe Biden dan Donald Trump. Biden menyebut Trump memalukan karena tidak mengakui kekalahan /Instagram

PORTAL MAJALENGKA - Joe Biden remi terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat ke-46, dan tinggal menunggu pelantikan Januari 2021 mendatang.

Presiden Donald Trump menolak kemenangan Biden dan akan melakukan upaya hukum meskipun belum memiliki bukti-bukti yang kuat, dengan tuduhan kecurangan dalam Pilpres tersebut.

Baca Juga: Erdogan : Selamat Biden, Terima Kasih Trump

Biden menyebut Trump yang tidak mengakui kekalahannya pada pemilu “memalukan” dan menyebut sengketa itu tidak penting.

“Saya hanya menganggap ini memalukan, jujur saja,” kata Biden ketika ditanya apa pandangan dia terhadap keengganan Trump mengakui kalah pemilu 3 November lalu.

Baca Juga: Joe Biden Bentuk Satgas Covid-19

“Bagaimana saya bisa mengatakan hal ini secara bijaksana? Saya pikir hal ini tidak akan membantu yang diwariskan presiden,” kata Biden kepada wartawan di kota kelahirannya Wilmington, Delaware.

Sepekan setelah pemilu AS, Trump tetap bungkam dengan terus merasa menang pemilu, serta mengajukan gugatan kecurangan pemilu yang sejauh ini tidak didukung bukti yang kuat. Biden sendiri umumnya mengabaikan Trump.

Baca Juga: Iran : Biden Bisa Tebus Kesalahan Trump

“Fakta mereka tak mau mengakui kami menang untuk saat ini adalah tidak banyak mempengaruhi perencanaan kami,” kata Biden seperti dikutip ANTARA dari AFP.

Dalam rangkaian pembicaraan terakhirnya dengan para pemimpin dunia, Biden sudah berbicara dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Angela Merkel dan Perdana Menteri Irlandia Micheal Martin.

Baca Juga: Pidato Perdana, Biden : Waktunya Amerika Menyembuhkan Diri

 “Saya beri tahu mereka bahwa Amerika sudah kembali. Kami akan kembali ke permainan. Bukan Amerika seorang,” tegas Biden.

Trump sendiri masih bersikukuh menang. Pada Selasa dia mencuit, “KITA AKAN MENANG!”, menunjuk kepada gugatan hukumnya yang ternyata tidak berhasil. “PERHATIKAN KECURANGAN PENGHITUNGAN SUARA BESAR-BESARAN.” ***

Editor: Hanif Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah