Uni Eropa dan Sekutu Bantu Pasok Senjata ke Ukraina, Rusia Mengancam Ini

- 1 Maret 2022, 20:55 WIB
Ukraina mendapat bantuan senjata dari Uni Eropa dan sekutu untuk melawan Rusia.
Ukraina mendapat bantuan senjata dari Uni Eropa dan sekutu untuk melawan Rusia. /Instagram @coralsearc

PORTAL MAJALENGKA - Uni Eropa, Inggris, dan Amerika Serikat melancarkan serangan balik ke Rusia atas invasinya ke Ukraina dengan memberikan sanksi ekonomi.

Tidak hanya itu, Uni Eropa dan negara-negara sekutu juga akan memberikan bantuan senjata kepada Ukraina. Melihat tindakan Uni Eropa dan kawan-kawannya tersebut, Rusia berang.

Rusia mengecam negara-negara yang memutuskan memberikan senjata ke Ukraina dan mengancam dengan “bahaya konsekuensinya” jika senjata itu memengaruhi operasi militer Moskow di Ukraina.

Baca Juga: Rusia Mendapat Sanksi Ekonomi, Nilai Mata Uang Rubel Anjlok

“Warga Uni Eropa dan struktur yang terlibat dalam memasok senjata mematikan dan bahan bakar dan pelumas ke Angkatan Bersenjata Ukraina, akan bertanggung jawab atas segala konsekuensi dari tindakan tersebut dalam konteks operasi militer khusus yang sedang berlangsung di Ukraina. Mereka tidak dapat gagal untuk memahami tingkat bahaya dari konsekuensinya,” kata Kementerian Luar Negeri Rusia yang dikutip Al Arabiya, Selasa 1 Maret 2022. .

Uni Eropa mengumumkan Minggu 27 Februari 2022 bahwa mereka akan membiayai pembelian dan pengiriman senjata dan peralatan lainnya ke Ukraina. Senjata-senjata itu akan bernilai 450 juta euro ($505 juta).

Senjata yang dipasok Uni Eropa akan mencakup amunisi, amunisi, sistem pertahanan udara dan sistem anti-tank, dan kategori tidak mematikan termasuk bahan bakar, helm balistik, peralatan pelindung pribadi, dan kotak P3K.

Baca Juga: Pemerintah Berisap Evakuasi WNI dari Ukraina

Kementerian Rusia juga mencoba untuk mengecilkan efek dari sanksi berat dan luas yang dikenakan pada negara itu oleh Barat untuk menekan Moskow agar mengakhiri serangannya terhadap Ukraina.

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Alarabiya.net


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x