Hasil tersebut didapatkan usai melakukan otopsi terhadap kedua jenazah pembunuh ibu dan anak di Subang, pada Minggu 7 November 2021 lalu.
Sumy Hastry Purwanti juga telah memeriksa seluruh bagian tubuh dari jenazah kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Baca Juga: Begini Ciri-ciri Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, dari Warna Kulit dan Jenis Rambut
Mengenai luka tebasan, kemungkinan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang menggunakan senjata tajam dalam meghabisi korban.
Sumy Hastry Purwanti juga berpesan apabila ingin membantu menuntaskan kasus pembunuhan Subang, jangan terlebih dahulu ikut masuk ke TKP.
Apabila TKP tidak ada orang yang memasukinya, maka penyidikan tentunya akan lebih mudah. Intinya jangan pernah berani mengacak-ngacak TKP,” ujarnya.
Sumy Hastry Purwanti juga meminta agar masyarakat bersabar dan tinggal menunggu waktu pengungkapan.
“Tinggal menunggu pasti, tinggal butuh waktu saja, saya mengetahui, polisi memang terus-terusan melakukan penyidikan,” ujarnya.
Sebelumnya, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 menggemparkan tanah air.
Korban pembunuh ibu dan anak di Subang, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel dibunuh dengan sadis.