Dua Teman Anak Mimin Diperiksa, Apakah Saksi Jadi Tersangka Dalam Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang?

2 Desember 2021, 13:30 WIB
Dua teman anak Mimin ikut diperiksa dalam upaya pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang /Tangkap Layar/ YouTube Heri Susanto

PORTAL MAJALENGKA – Muncul informasi dugaan saksi jadi tersangka dalam kasus pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, seperti diberitakan Desk Jabar dalam berita https://deskjabar.pikiran-rakyat.com/jabar/pr-1133123933/kasus-subang-2-teman-anak-mimin-juga-dipanggpil-polisi-dr-hastry-ada-bukti-ilmiah-tak-butuh-pengakuan.

Pada pemeriksaan saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Senin 29 November 2021, selain istri muda Yosef, Mimin Mintarsih dan kedua anaknya, dua teman anak Mimin juga ikut dipanggil.

Pemanggilan itu berkaitan erat dengan tewasnya Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang mayatnya ditemukan bertumpuk di mobil Alphard, 18 Agustus 2021.

Pemanggilan itu dibenarkan kuasa hukum Mimin, Fajar Sidik. Bahkan Fajar mengungkapkan, pemanggilan Mimin dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang merupakan yang ke-12 kali. Sedangkan anaknya yang kedua kali.

Baca Juga: Polisi Periksa 55 Saksi, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Segera Ditangkap

Sejak penemuan mayat 18 Agustus 2021 yang telah merenggut nyawa Amelia Mustika Ratu alias Amel (23) dan Ibunya Tuti Suhartini (55) di Rumah Jalan Jagak Subang.

Saat ini sudah berjalan empat bulan lebih sejak kasus pembunuh ibu dan anak hingga hari ini Kamis 25 November 2021, dalang dan pelakunya akan segera diungkap.

Selama kurun waktu itu, sekitar 55 saksi telah dimintai keterangan pihak kepolisian untuk mengungkap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat itu.

Polisi menjelaskan ada beberapa saksi yang telah diperiksa dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, yang akan ditingkatkan menjadi tersangka pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: Sadis, Amelia Dibunuh karena Pergoki Pelaku Pembunuhan Subang saat Habisi Ibunya

Namun polisi hingga kini masih merahasiakan mengenai nama tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut. Namun sudah dipastikan tidak lama lagi kasus pembunuhan Subang terungkap.

Pernyataan polisi kini mengalami jauh dari perkembangan untuk mengungkap kasus pembunuhan Subang yang keji, sadis terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Erdi A Chaniago dinilai lebih berwenang menyampaikannya, terlebih setelah kasus ini diambil alih Polda Jabar sejak Senin 15 November 2021 atau bersamaan dengan tugas hari pertama Kapolda Jabar yang baru Irjen Pol Suntana.

Kepada wartawan, di Sumedang, Erdi A Chaniago menyatakan pengambilalihan kasus pembunuhan Subang oleh Polda untuk lebih memudahkan penyelidikan dan penyidikan.

Saat ditanya wartawan apakah Yosef Hidayah (Yosef Subang) atau Yoris Raja Amarullah (Yoris Subang) atau Muhammad Ramdanu alias Danu? Erdi A Chaniago tidak menyebutkan tentang siapa saja yang diperiksa.

Baca Juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Ditangkap setelah Penyidik Ungkap Misteri Nasi Goreng di Malam Kejadian

Namun Erdi hanya menjelaskan tiga orang saja dan hingga saat ini sudah ada 55 orang saksi yang dimintai keterangan untuk mengungkap kasus Subang. 

Sehingga alat bukti yang didapat serta petunjuk kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut dapat dikaitkan dengan peralatan digital yang ada di Polda Jabar.

Kepastian informasi saksi yang telah diperiksa di kasus pembunuhan Subang yang akan dinaikan tersangka datang dari dua polisi yang tentu saja kompeten dan dibidangnya.

Pertama datang dari Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Menurut Erdi, penyidik lebih intens melakukan pengusutan kasus ini baik pengumpulan alat bukti maupun pemeriksaan saksi saksi.

Baca Juga: Ada Saksi Baru Kasus Pembunuhan Subang, Sosok Siapa Tersangkanya Segera Terungkap

Dari penyelidikan yang dilakukan selama ini menyebut calon tersangka mengerucut pada sejumlah saksi yang kemungkinan bakal jadi tersangka.

Selain itu, penanganan perkara ini juga dimaksudkan agar lebih objektif dan efisien sehingga hasilnya menjadi lebih baik.

Kedua disampaikan ahli forensik Mabes Polri dr Sumy Hastry Purwanti yang disampaikan dalam Kanal YouTube Denny Darko.

Dalam akun YouTube tersebut Denny Darko yang juga ahli penerawang dengan kartu tarotnya juga mengundang Anjas Asmara secara virtual, atau Anjas di Thailand.

Anjas sendiri yang paling sering melakukan analisa terhadap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Dia seorang dosen di Chulalongkorn University Bangkok Thailand.

Baca Juga: Jelang Pengumuman Tersangka Pembunuhan Subang, Istri Muda Yosef dan Dua Anaknya Dipanggil Polisi

Kanal YouTube Anjas di Thailand penuh dengan video ratusan pembahasan kasus pembunuhan di Subang, bahkan dengan nada guyon, Denny Darko menyebutnya sekarang ganti nama bukan Anjas di Thailand tapi Anjas di Subang.

Ahli Forensik dr Sumy Hastry yang hadir secara offline bersama Danny Darko menyebut, secara ilmiah memang sudah dikantongi calon tersangkanya dan tinggal penyidik yang mengumumkan.

Dalam dialognya, Anjas banyak menanyakan soal DNA puntung rokok kepada Sumy Hastry. Ahli Forensik Sumy pun menjawab bahwa memang banyak puntung rokok di TKP, karena selalu banyak orang.

Selain tempat tinggal rumah tempat kejadian perkara (TKP) tersebut juga menjadi kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Sumy Hastry menyatakan di TKP banyak puntung rokok dari berbagai merk, namun ada puntung rokok milik salah satu saksi yang diperiksa dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.

Jasad ibu dan anak dibunuh di Subang itu ditemukan di dalam bagasi mobil toyota Alpard yang diparkir di halaman rumah korban di Kampung Ciseuti kecamatan Jalan Cagak Subang.

Awal ditemukan oleh Yosef, suami sekaligus ayah kedua korban, saat itu pada Rabu 18 Agustus 2021 Yosef baru saja datang ke rumahnya sehabis menginap di rumah istri muda.

Baca Juga: UPDATE TERBARU, Indikasi Saksi Jadi Tersangka Dalam Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Namun saat hendak masuk rumah, ternyata sudah berantakan dan penghuni rumah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu tidak ditemukan.

Kemudian Yosef bergegas menuju kantor polisi dan tidak lama lagi kembali ke rumahnya. Mayat kedua korban ditemukan di dalam mobil toyota alpard dengan keadaan bertumpuk dibagasi mobil.

Menurut kepolisian, kedua korban mengalami patah tulang tengkorak kepala hingga luka robek

Hingga kini, sudah memasuki 100 hari pelaku kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang akan segera diungkap oleh kepolisian.

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang kini pihak kepolisian sudah mengantongi data, bukti, dan keterangan ahli. Tinggal menunggu hasil dan akan segera diumumkan. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Desk Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler