Polisi Temukan Kalung Amelia, Ungkap Jejak Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

8 Oktober 2021, 14:20 WIB
Amelia Mustika Ratu (23) korban pembunuhan ibu dan anak di Subang. /Tangkapan layar Tiktok @rifkams

PORTAL MAJALENGKA - Bukti baru terus didapatkan penyidik kepolisian atas kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Terbaru salah satunya adalah polisi menemukan kalung milik korban Amelia di sekitar lokasi pembunuhan.

Kalung milik Amelia ini menjadi bukti tambahan kepolisian untuk menentukan tersangka pembunuhan.

Baca Juga: 4 Pengakuan Terbaru Yosef di Hari Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Kepala Desa Jalancagak Indra Zaenal Alim, mengatakan, kalung milik Amalia ditemukan di bagian luar rumah.

Lokasi penemuan kalung tersebut masih berdekatan dengan lokasi pembunuhan dan tempat penemuan mayat.

"Ditemukan kalung almarhumah Amel, tepat di sebelah sini (menunjuk lokasi sekitar kebun)," katanya dikutip Portal Majalengka dari YouTube Program AIMAN Kompas TV yang diunggah pada 28 September 2021.

Baca Juga: Ini Pengakuan Istri Muda Yosef di Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Menurutnya, jasad korban diduga diseret dari pintu belakang rumah menuju arah garasi mobil.

Jarak jenazah lumayan jauh ke tempat ditemukannya jasad Tuti dan Amelia tesebut.

Menurut dia, sepanjang jalan dari pintu belakang menuju garasi banyak ceceran darah.

Baca Juga: Pernyataan Terbaru Polisi soal Kasus Pembunuhan di Subang, Mengaku Tak Ada Kesulitan, Tapi Hanya Butuh Ini

"Lewat pintu belakang, dari sana diperkirakan diseret ke garasi. Di sini masih penuh darah waktu itu, penuh darah seretan," katanya.

Seperti diketahui, polisi menduga pelaku merupakan orang dekat yang dikenal korban karena tidak ada akses masuk rumah yang rusak.

Saat kejadian korban Tuti dan Amel dieksekusi di dalam rumah dan jasadnya diletakan di bagasi mobil Alphard.

Polisi sendiri belum juga mengungkap siapa tersangka hampir 50 hari setelah kejadian.

Terakhir polisi melakukan otopsi ulang terhadap jenazah ibu dan anak untuk mencocokan dengan hasil temuan baru. ***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: YouTube KompasTV

Tags

Terkini

Terpopuler