Cara Merawat Ikan Mas Koki Mutiara dalam Akuarium, HINDARI 7 Hal Berikut

7 Maret 2023, 20:41 WIB
Saat Merawat Ikan Mas Koki Mutiara dalam Akuarium, HINDARI 7 Hal Berikut /Ilustrasi/Unsplash/Hannah jones

PORTAL MAJALENGKA - Agar ikan mas koki mutiara memiliki kualitas yang baik tentu aquaris tidak bisa melakukan pemeliharaan secara asal.

Ada banyak hal yang perlu dihindari ketika aquaris berharap ikan mas koki mutiara yang dipeliharanya tumbuh dengan baik.

Umumnya aquaris pemula menganggap 7 hal ini sepele dan tidak berisiko terhadap kondisi ikan mas koki mutiara yang mereka pelihara.

Baca Juga: INI PENYEBAB Air Akuarium Ikan Mas Koki Mutiara Jadi Berbusa, BEGINI Solusinya

Mereka nanti baru sadar saat mendapati ikan mas koki mutiara mereka sakit atau lebih parah lagi mati.

Dan berikut inilah 7 hal yang harus dihindari oleh aquaris saat atau cara pelihara ikan mas koki mutiara di akuarium, di antaranya:

1. Pemilihan sembarang air

Hal mendasar yang perlu dihindari aquaris adalah tindakan kecerobohan dalam memilih sumber air.

Baca Juga: Bank Mandiri Hadirkan Solusi Transaksi Digital Masyarakat dengan Kembali Gandeng BPR

Air yang bakal digunakan sebagai tempat tinggal ikan mas koki mutiara sebaiknya dipilih dengan hati-hati.

Setelah memutuskan sumber air yang akan digunakan, aquaris sebaiknya perlu memroses dulu air tersebut, jangan langsung pakai.

Perlu diingat air dari sumber manapun harus terlebih dahulu diendapkan dalam bak tandon atau wadah lainnya.

Baca Juga: 10 Ungkapan Permintaan Maaf di Bulan Syaban yang Bisa Dibagikan kepada Rekan

Apalagi air yang berasal dari PDAM, jenis air ini terkontaminasi kaporit dan bahan-bahan kimia penjernih lain. Karena itu perlu hati-hati dan wajib diendapkan dengan baik.

Semua jenis air dipastikan harus melalui proses pengendapan terlebih dahulu. Semakin lama pengendapan dilakukan akan semakin baik hasilnya.

Agar mendapat air yang berkualitas maka dalam proses pengendapan ini harus didukung aerator atau pompa air kecil untuk mensirkulasi air selama proses itu dilakukan.

Baca Juga: Surat Yasin Lengkap 83 Ayat untuk Dibaca Malam Nisfu Syaban, Teks Arab dan Latin Serta Terjemah

Jadi kesimpulannya dalam proses pemilihan air untuk ikan mas koki mutiara ini, air tidak bisa langsung pakai perlu diproses pengendapan dulu agar aman saat digunakan.

2. Tidak menggunakan sistem filterisasi

Pada poin di awal sedikit telah disinggung mengenai sirkulasi air dalam media pengendapan.

Hal yang sama juga perlu dilakukan dalam tank utama atau akuarium tempat pemelihara ikan mas koki mutiara tersebut.

Baca Juga: Update Harga Paket Berkemah Talaga Surian Camp Park Kuningan di Bulan Maret 2023

Aquaris perlu menghindari cara pemeliharaan yang asal-asalan. Dimana akuarium yang digunakan sama sekali tidak dilengkapi dengan sistem filterisasi yang benar.

Semua jenis ikan mas koki tidak terkecuali ikan mas koki mutiara sangat tergantung dengan lingkungan yang bersih.

Sementara karakter ikan ini sendiri rakus makan dan mengandung banyak lendir dikulit.

Baca Juga: Pengertian dan Kesunnahan Malam Nisfu Sya’ban

Jika akuarium yang ditempatinya tidak disertai alat filtrasi yang benar maka selang hanya dalam beberapa jam air bakal kotor.

Dipastikan dengan pola konsumsi pakan yang banyak limbah kotoran ini pun pasti banyak.

Belum lagi sisi pakan lebihannya. Karena itu dalam pemeliharaan ikan mas koki ini butuh sistem filterisasi yang memadai.

Baca Juga: Hati-hati! Inilah Dampak Konsumsi Buah Naga Berlebihan bagi Kesehatan Tubuh

Untuk media filter itu sendiri bisa dengan media biologis, mekanik, kimia atau ketiganya.

Untuk pemeliharaan skala akuarium sederhana aquaris mungkin cukup gunakan sistem filterisasi dengan media biologis saja.

Disamping harganya terjangkau juga hemat biaya listrik dan tidak terlalu sulit dalam perawatannya.

Baca Juga: Majalengka Pride! Inilah 5 Rekomendasi Kuliner Khas Majalengka

Sistem filterisasi ini bekerja menyaring kotoran sehingga kualitas air dalam akuarium pemeliharan tetap terjaga dan selalu jernih.

3. Menggunakan aquarium dengan bentuk tidak normal

Di antara aquaris kadang ada yang kurang peduli dengan kenyamanan dari ikan mas koki mutiara yang mereka pelihara.

Mereka menempatkan ikan peliharaannya ke dalam akuarium dengan bentuk sesuai selera mereka.

Baca Juga: Sambut Ramadhan! Inilah 4 Tempat Makan yang Direkomendasikan untuk Sahur di Kota Cirebon

Beberapa bentuk aquarium yang mereka pilih kebanyakan bulat, karena dianggap tampilan ikannya tampak lebih bagus dan unik.

Karena hal semacam ini harus dihindari, karena pada dasarnya untuk menyimpan ikan mas koki mutiara atau jenis koki lainnya lebih ideal menggunakan akuarium standar normal biasa, berbentuk persegi panjang.

Semua jenis ikan mas koki butuh ruang yang luas dengan jumlah oksigen banyak. Jadi sangat berisiko jika aquaris menempatkan mereka ke dalam akuarium bulat.

Baca Juga: Yuk Cobain! Kuliner Bakso Enak Kabupaten Cirebon Ada di Wilayah Arjawinangun Hingga Tegalgubug

Umumnya bagian atas pada akuarium bulat mengecil sehingga menyulitkan sirkulasi udara secara terbuka.

Kalaupun bisa menggunakan sistem sirkulasi udara dengan aerator tentu untuk pemasangannya cukup sulit begitu juga pemakaian sistem filtrasinya.

Dipastikan penempatan kedua alat ini banyak memakan ruang sehingga tetap bakal tampak lebih ruwet dan tidak rapih.

Baca Juga: Kapan Malam Nisfu Syaban 2023? Berikut Penjelasan Lembaga Falakiyah PBNU

Rata-rata aquarium bulat tidak punya kapasitas air volume besar, sehingga akan sulit untuk menjaga kualitas air lebih dari satu atau dua hari.

4. Overfeeding atau kelebihan pakan

Aquaris harus hindari pola pemberian pakan yang berlebih.Karena hal ini dapat membuat kualitas air dalam akuarium buruk dan membahayakan ikan.

Ikan mas koki mutiara ataupun jenis lainnya memang tergolong ikan yang rakus, Mereka setiap dikasih pakan pasti mereka makan.

Baca Juga: Doa Malam Nisfu Syaban untuk Mohon Ampunan, Kelancaran Rezeki, dan Terhindar dari Bala

Kadang banyak para aquaris yang karena saking asyiknya melihat mereka menyantap pakan sering kebablasan, over pakan.

Hal demikan penting dihindari dan dicegah bisa dengan mengatur waktu ataupun frekuensi pemberian pakan tersebut.

Jadi aquaris bisa melakukan pola pemberian pakan secara terjadwal dengan porsi banyak. Atau bisa dengan frekuensi sering dengan takaran sedikit-sedikit saja.

Baca Juga: Timnas Day! Berikut Jadwal Siaran TV dan Link Live Streaming Uzbekistan U-20 vs Indonesia U-20

Pastikan sistem filterisasi berjalan dengan baik agar sisa pakan maupun kotoran dapat diserap sehingga kualitas air tetap baik dan jernih.

5. Malas mengganti air

Beberapa dari aquaris ikan mas koki mutiara ini kadang malas mengganti air akuarium mereka.

Padahal yang demikian dapat membuat kualitas air semakin buruk dan sangat membahayakan kesehatan ikan.

Baca Juga: Inilah 7 Amalan Malam Nisfu Syaban untuk Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan, Waktu Tepat Memohon Ampunan

Hal tersebut wajib dihindari oleh setiap aquaris. Bagaimanapun kualitas dan juga kelangsungan hidup ikan itu tergantung perawatannya.

Dengan sering membiarkan air dalam kondisi kotor dan tidak pernah diganti, tentu akan menimbulkan banyak masalah kesehatan bagi ikan tersebut.

Kondisi lingkungan yang jarang diurus membuat ikan mas koki mutiara atau lainnya akan mengalami stress dan rentan terserang berbagai penyakit. Baik penyakit yang diakibatkan jamur, bakteri ataupun parasit.

Baca Juga: Coba Rasakan Manfaat Jus Semangka untuk Kesehatan, Kamu Pasti Takjub

Karena itu penting dalam seminggu sekali atau paling lama dua minggu sekali, aquaris harus ganti air akuarium.

Pergantian air sendiri tidak boleh dilakukan secara total, cukup ganti 30% atau 50% maksimal 70%.

Usahakan suhu air tidak berbeda jauh dari air sebelumnya. Air pengganti lebih dulu diendapkan minimal 24 jam. Ini untuk memastikan air bebas dari klorin dan zat racun lainnya.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Waduk Darma Kuningan Beri Sinyal Jadi Tempat Ngabuburit Favorit

Sekalipun akuarium sudah dilengkapi sistem filtrasi dan juga media filternya, namun air tetap perlu diganti.

Kondisi air yang lebih dari dua minggu sudah kurang layak bagi ikan mas koki, karena pH air bisa turun sementara kadar amonianya dimungkinkan meningkat.

6. Over populasi

Aquaris juga perlu menghindari memasukkan ikan mas koki mutiara ke dalam satu akuarium dengan jumlah melebihi kapasitas.

Baca Juga: JANGAN LEWATKAN! Starcamp Glamping Ipukan Kuningan Gelar Diskon Jelang Ramadhan 2023

Jumlah ikan yang banyak dipastikan akan membuat air akuarium cepat kotor.

Tentunya jumlah pakan yang diberikan juga banyak, sehingga tidak menutup kemungkinan banyak sisa lebihan pakan begitupun limbah dari kotoran yang dihasilkannya .

Pembatasan jumlah populasi ikan dalam akuarium juga dapat mencegah persaingan dalam perebutan pakan yang bisa berakibat luka pada ikan.

Baca Juga: Objek Wisata Paramount Glamping Tenjo Laut Kuningan Buka Promo Ramadhan 2023

Oleh karena itu agar lebih aman jumlah ikan yang berada dalam akuarium harus dipertimbangkan dengan benar.

7. Tidak disiplin karantina ikan baru

Poin terakhir ini tidak kalah pentingnya juga untuk dihindari. Jangan anggap remeh manfaat dari proses karantina ini.

Setiap ikan yang baru terlebih dahulu harus dikarantina dulu. Hal ini untuk mencegah kemungkinan ikan sakit atau terkontaminasi jamur, bakteri, atau parasit bahaya lainnya.

Baca Juga: WOW! Daffa Rasya Sumawijaya Jadi MOTM Indonesia U20 vs Suriah U20, Ini Profil Sang Putra Majalengka

Karantina harus dilakukan untuk memastikan ikan dalam kondisi sehat dan tidak menularkan penyakit ke ikan lain lama yang ada di akuarium.

Untuk mendisiplinkan pengkarantinaan ini,
Aquaris wajib menyiapkan satu tempat karantina berikut obat-obatannya. ***

Ikuti selengkapnya artikel kami di Google News

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler