PORTAL MAJALENGKA-Akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Cirebon, terdapat 6.800 hektare areal persawahan terendam banjir dan sebagian tanaman padi mengalami gagal tanam.
"Yang sampai gagal tanam itu mencapai 3.074 hektare areal persawahan," kata Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon Wasman di Cirebon, Sabtu.
Namun, dia mengatakan seluas 3.074 hektare tanaman padi mengalami gagal tanam dan sisanya bisa diselamatkan.
Baca Juga: Begini Peluang Ridwan Kamil Rebut Kursi Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat
Tanaman padi, lanjut dia, ketika terendam lebih dari tiga hari, maka otomatis akan mati.
Dengan begitu meskipun tanaman padi dipertahankan setelah terendam banjir, padi tidak akan bisa tumbuh maksimal.
"Kalau sudah tiga hari terendam banjir, dipastikan sudah tidak dapat tertolong lagi, karena akan mati," katanya.
Baca Juga: Indonesia Kini Punya Taksi Terbang dengan Rute Bandara Soetta ke 72 Titik Jabodetabek
Wasman mengatakan Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon akan berupaya memberikan bibit gratis untuk para petani namun dalam waktu yang tidak sebentar.