Rahasia di Balik Bahasa Jawa Indramayu yang Berbeda Dengan Bahasa Jawa Pada Umumnya

5 Januari 2023, 12:30 WIB
Ilustrasi. Rahasia Dibalik Bahasa Jawa Indramayu yang Berbeda Dengan Bahasa Jawa Pada Umumnya /

PORTAL MAJALENGKA – Bahasa Jawa adalah bahasa lokal yang digunakan oleh masyarakat pulau Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sedangkan Jawa Barat menggunakan bahasa Sunda.

Penggunaan bahasa Jawa juga ada di wilayah provinsi Jawa Barat, seperti wilayah Cirebon dan Indramayu. Indramayu merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jawa Barat yang menggunakan bahasa Jawa.

Namun, bahasa Jawa Indramayu tidak sama dengan bahasa Jawa pada umumnya. Bahasa Jawa Indramayu dikenal dengan bahasa Dermayuan. Bahasa Dermayuan memiliki banyak dialek dan penggunaannya.

Baca Juga: Hasil Liga Italia Serie A pekan ke-16, Inter Milan Sukses Putus Catatan Tak Terkalahkan Napoli

Munculnya bahasa Jawa Indramayu tidak lepas dari pengaruh kerajaan Sunda di masa silam. Konon, dalam salah satu catatan sejarah bahasa Jawa Indramayu disebabkan beberapa faktor.

Di antaranya adalah pengaruh kerajaan Majapahit. Saat kerajaan Majapahit masih berkuasa, diutuslah salah satu pangeran kerajaan bernama pangeran Indrajaya untuk menjaga kekayaan harta di pulau Jawa.

Pangeran Indrajaya diperintah untuk menetap di tepian sungai Cimanuk dan berhasil menjaga dan merampas kembali harta kekayaan pulau Jawa dan dikumpulkan dalam gundukan tanah yang kemudian dikenal dengan Pulo Mas.

Baca Juga: Polisi Bertindak Cepat Selidiki Peristiwa Sadis Pembakaran Orang Hidup-hidup di Penjaringan

Dari pangeran Indrajaya muncul kata Reang. Di wilayah lain juga ada yang menggunakan kata Rang bukan Reang. Kata Bobad yang berarti bohong.

Kata reang juga diketahui telah digunakan oleh masyarakat gunung Kendeng yang diyakini sebagai masyarakat Majapahit.

Namun, di sebagian wilayah Indramayu juga masih menggunakan bahasa Sunda. Hal ini disebabkan oleh pengaruh kerajaan Sumedang Larang yang juga pernah menguasai wilayah Indramayu.

Baca Juga: Setelah Akhir Buruk 2022, Bisnis Inggris Bakal Tetap Hadapi Prospek 'Suram'

Selain pengaruh kerajaan Majapahit, bahasa Jawa Indramayu juga dipengaruhi oleh kerajaan Mataram yang saat itu membawa banyak penduduk untuk menetap di wilayah jawa bagian Barat dalam misi perang.

Setelah selesai perang, masyarakat Mataram tidak mau pulang karena merasa nyaman dengan tempat baru mereka. Sehingga sebagian penduduk Indramayu berasal dari Mataram.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Youtube Edukarsim

Tags

Terkini

Terpopuler