PCNU Kabupaten Cirebon Undang Kiai Said Aqil di Acara Puncak Mulid Nabi dan HSN 2021

23 Oktober 2021, 07:30 WIB
Panitia Puncak Maulid Nabi dan HSN 2021 PCNU Kabupaten Cirebon saat menyampaikan keterangan pers, Jumat 22 Oktober 2021. /PCNU Kabupaten Cirebon for Portal Majalengka

PORTAL MAJALENGKA - PCNU Kabupaten Cirebon menggelar rangkaian kegiatan dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw dan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2021.

Berbagai kegiatan PCNU Kabupaten Cirebon yang dilaksanakan MWC NU, Lembaga dan Banom menyambut Maulid Nabi dan HSN 2021. Di antaranya vaksinasi dan Lomba Qiroatul Kutub Tingkat Pesantren.

Kemudian PCNU Kabupaten Cirebon juga mengadakan Audisi Da’i Tingkat Pesantren, Lomba Video Kreasi Lalaran Nadzom Imrity atau Alfiyah, Lomba Hadroh tingkat Pesantren, Lomba Poster HSN, Aksi Peduli Lingkungan serentak di 40 Kecamatan, Kalibrasi Arah Kiblat, Ruqyah, dan lainnya.

Baca Juga: Peringati HSN 2021, Santri dan Pemuda Sendang Indramayu Nobar Film Sang Kyai

Selain itu, berbagai workshop, seminar, pelatihan, bahtsul masail, talkshow, bincang sastra, hingga pemberian beasiswa juga digelar untuk memeriahkan rangkaian Maulid Nabi dan HSN 2021 di Kabupaten Cirebon.

Puncak rangkaian peringatan Maulid Nabi dan HSN 2021 PCNU Kabupaten Cirebon akan dilaksanakan pada Senin, 25 Oktober 2021 pukul 19.30 WIB. Lokasinya di Masjid Besar Nurussa'adah Desa Panembahan, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.

Wakil Ketua Panitia HSN PCNU Kabupaten Cirebon, Saefuddin Jazuli, mengatakan, kegiatan yang dimulai pukul 19.30 WIB tersebut akan diisi pengajian umum oleh Ketua Umum PBNU, Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj, MA.

Baca Juga: Terbaru, 20 Link Download Twibbon HSN 2021 Trending dan Gratis Diakses

"Kegiatan HSN 2021 dan Maulid Nabi Muhammad Saw ini akan dimeriahkan hadroh dari Syekhermania Cirebon dan vokalisnya ada Gus Ghofur dari Jepara," katanya saat konferensi pers di PCNU Kabupaten Cirebon, Jumat 22 Oktober 2021.

Ia mengatakan, rangkaian peringatan HSN 2021 tingkat PCNU Kabupaten Cirebon telah dilaksanakan sejak sebulan yang lalu di berbagai wilayah.

Bahkan, rangkaian tersebut turut melibatkan seluruh badan otonom (banom) dan lembaga PCNU Kabupaten Cirebon.

Baca Juga: Banyak Diminati, Ini LINK Download Twibbon HSN 2021 Gratis

"Dari dulu Desa Panembahan merupakan basis kuat NU. Sehingga dipilih sebagai lokasinya dan sekaligus sebagai penguatan dakwah di daerah. Pemilihan lokasi ini juga untuk menonjolkan simbol Islam Nusantara karena Masjid Besar Nurussa'adah termasuk salah satu masjid tua di Cirebon," ujarnya.

Sementara Sekretaris Panitia HSN PCNU Kabupaten Cirebon, Agus Abdul Hakim, memastikan seluruh kegiatan HSN 2021 digelar secara terbatas. Masyarakat yang hadir tetap dapat menjaga jarak sesuai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Bahkan, pada pagi hari sebelum pengajian dimulai, di Masjid Besar Nurussa'adah bakal digelar vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum. Kegiatan itu disediakan 2.500 dosis vaksin bagi masyarakat yang akan menjalani vaksinasi dosis pertama maupun kedua.

Baca Juga: Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Serahkan Jabatannya kepada Afi Ahmad Ridlo

"Kami mendukung program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah untuk mempercepat pembentukan herd immunity masyarakat. Meski penyebaran Covid-19 melandai, tapi pandemi belum berakhir. Sehingga kegiatan HSN tetap menerapkan prokes ketat," katanya.

Ketua PCNU Kabupaten Cirebon, KH Aziz Hakim Syaerozie, mengatakan, ditetapkannya Hari Santri Nasional pada tahun 2015 menjadi bukti bahwa pemerintah telah mengakui peran historis kaum santri.

Sejarah telah mencatat, para santri bersama dengan pejuang bangsa lainnya memiliki peran besar dalam merebut kembali kedaulatan negara dari kolonialisme bangsa asing.

Baca Juga: UPDATE Review Bigmacth Bali United vs Bhayangkara FC dan Link Live Streaming Gratis

Karenanya, Hari Santri Nasional memiliki arti, makna, dan filosofi yang besar bagi bangsa Indonesia. Sehingga perlu diketahui sejarah dan latar belakang ditetapkannya tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional secara luas bagi segenap elemen bangsa.

Bahkan, Hari Santri Nasional tahun ini berbarengan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw.

"Refleksi dan ingat kembali pada sejarah adalah sesuatu yang penting. Ingatan sejarah akan memberikan bekal bagi para santri pada zaman modern sekarang ini untuk selalu berbenah, membangun Indonesia, mempertahankan NKRI, dan memperbaiki kualitas diri demi kemajuan bangsa Indonesia ke depan," pungkasnya.***

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler