"Nanti saja, karena saya menjadi bagian dari ekosistem itu. Nanti, akan ada 'green light' dari PBNU dan ulama-ulama yang selama ini memang konsolidasi sesama ulama dan tidak hanya persoalan politik," tuturnya.
Baca Juga: Apakah setelah Pasang STB di TV Analog Masih Butuh Antena UHF? Simak Ulasannya di Sini
Wanita kelahiran 19 Mei 1965 ini belum bisa mengonfirmasi kesediaannya untuk menjadi tim pemenangan Ganjar Pranowo.
Ia menegaskan bahwa dalam pengambilan keputusan sepenting itu tidak boleh gegabah. Selain harus berkoordinasi juga perlu adanya kesepahaman semua.
"Saya ini Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama yang anggotanya sekitar 32 juta. Harus ada sepahaman dulu. Jadi, tidak sesederhana itu (menjadi tim pemenangan)," pungkasnya.***