Suharso Monoarfa Jadi Ketum PPP: Terbukti, Beliau Dipercaya di Dapurnya Negara

- 21 Desember 2020, 13:00 WIB
Ketua Umum DPP PPP terpilih, Suharso Manoarfa, bersama Ketua DPW PPP Jawa Barat, Ade Yasin, memberi keterangan dalam penutupan Muktamar IX PPP di Hotel Aston, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (20/12/2020).
Ketua Umum DPP PPP terpilih, Suharso Manoarfa, bersama Ketua DPW PPP Jawa Barat, Ade Yasin, memberi keterangan dalam penutupan Muktamar IX PPP di Hotel Aston, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (20/12/2020). /ANTARA/M Fikri Setiawan./

PORTAL MAJALENGKA - Suharso Manoarfa terpilih secara aklamasi sebagai ketua umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam Muktamar IX PPP.

Dia mengaku ingin membawa Partai Persatuan Pembangunan ke masa kejayaan seperti tahun 1999.

"Kami ingin mengembalikan kegemilangan Partai Persatuan Pembangunan, kalau yang lalu bisa mengapa sekarang tidak bisa, padahal saat itu (tahun 1999) segala sesuatunya terbatas," katanya, saat hadir dalam penutupan Muktamar IX PPP di Hotel Aston, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu 20 Desember 2020 dilasir dari Antara.

Baca Juga: Komnas HAM Dalami Mobil yang Digunakan Polisi dan Laskar FPI di KM 50

Ia bahkan menargetkan hasil Pemilu pada 2024 bisa melebihi capaian Pemilu 1999. Pasalnya, pada Pemilu 1999, PPP berhasil meraih sebanyak 11.329.905 suara.

Ia yakin target itu bisa tercapai jika seluruh jajaran PPP berjuang bersama.
Menurutnya saat ini di era digitalisasi, seluruh kader dapat memanfaatkan teknologi yang serba mudah untuk mengibarkan kembali bendera PPP.

"Saat ini tengah memfokuskan diri mempersiapkan segala sesuatunya. Kita berbenah diri di internal partai, menyongsong Pemilu yang akan datang untuk mendapatkan kembali kegemilangan dulu," katanya.

Baca Juga: 5 Kali Suara Guguran, Asap Kawah Tak Teramati Keluar dari Puncak Gunung Merapi

PPP menyelenggarakan Muktamar IX secara virtual di 10 kota, yakni Makassar, Medan, Padang, Palembang, Banten, Bogor, Semarang, Surabaya, Samarinda dan Manado.

Monoarfa, yang pernah menjadi menteri Perumahan Rakyat dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden, merupakan calon tunggal ketua umum DPP PPP dalam Muktamar IX.

Monoarfa yang kini masuk ke dalam kabinet sebagai menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) itu terpilih secara aklamasi dalam Rapat Paripurna VII Muktamar IX PPP.

Baca Juga: Terungkap! Berikut 8 Penyebab Rambut Rontok, Termasuk Kondisi Kejiwaan

Setelah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP menggantikan Romahurmuziy yang pernah divonis penjara atas kasus jual-beli jabatan di Kementerian Agama.

Sementara itu, Ketua DPW PPP Jawa Barat, Ade Yasin, menyebutkan, Monoarfa yang sempat menjabat sebagai plt ketua umum DPP PPP dianggap memiliki kemampuan untuk membawa PPP lebih maju.

"Karena kami melihat secara internal Pak Suharso mewakili dan ketokohannya sudah dibuktikan. Secara nasional ia di Bappenas, dipercaya di dapurnya negara. Kalau negara percaya, apalagi kami. Kami juga percaya Pak Suharso mampu membawa partai lebih maju," kata Yasin.

Baca Juga: Cocok Bagi Pemula! Resep Christmas Cake enak, mudah dan praktis

PPP Jawa Barat menjadi DPW pertama yang memunculkan nama calon ketua umum di Muktamar IX PPP. Langkah selanjutnya ia mengaku akan membangun komunikasi dengan DPW lain untuk ikut mendukung Monoarfa.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah