Network
PORTAL MAJALENGKA - Puluhan gelar juara sudah dicatat Greysia Polii, selama 19 tahun berkiprah bersama Pelatnas PBSI sampai akhirnya memutuskan gantung raket.
Tentunya bukan hal yang mudah bagi Greysia Polii meraih prestasi. Termasuk momen ketika terpuruk dan hampir memutuskan gantung raket ketika didiskualifikasi di Olimpiade London 2012.
Perjuangan Greysia Polii membuahkan hasil dengan meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, di usianya yang sudah tidak lagi muda untuk seorang atlet.
Merasa sudah cukup dan waktunya "pulang", Greysia Polii akhirnya memutuskan pensiun atau gantung raket sebagai atlet bulutangkis nasional, Jumat 3 Juni 2022.
Kerja keras dan semangat pantang menyerah Greysia Polii tidak hanya membuahkan medali, tapi juga menuai banyak penghargaan baik dari dunia bulutangkis maupun dari luar bulutangkis.
Tahun 2009, Greysia Polii meraih penghargaan Badzine Fair Play Trophy 2009 sebagai atlet Berjiwa Paling Sportif.
Greysia Polii juga pernah mendapat penghargaan di ajang Anugerah Olah Raga Indonesia (AORI) tahun 2014 sebagai atlet terfavorit.
Baca Juga: Jelang Indonesia Masters 2022, Juara Olimpiade Tokyo Greysia Polii Memutuskan Gantung Raket
