Pembalap asal Jepang itu kemudian finis di posisi ke-14 pada MotoGP Amerika 2022 dan posisi ke-16 MotoGP Portugal 2022. Pada MotoGP Spanyol 2022 di Jerez, Takaaki Nakagami sedikit memperbaiki posisinya dengan finis di posisi ke-7.
Jika ia mampu mempertahankan performa apiknya, Takaaki Nakagami bisa saja cetak sejarah dengan menjuarai MotoGP Italia 2022.
Pasalnya, Takaaki Nakagami belum pernah meraih podium juara sepanjang karirnya di MotoGP.
Karirnya di MotoGP yang memasuki tahun ke-5 juga sebagai taruhan lantaran ia tak pernah merasakan podium juara.
Kondisi inilah yang pastinya membahayakan karir balap Takaaki Nakagami. Terlebih dengan semakin banyaknya para pembalap muda. Termasuk potensi-potensi asal Jepang jika memang ingin dilakukan regenerasi.
Takaaki Nakagami sendiri mengaku bahwa tahun ini sejak putaran di Losail Qatar, dirinya penuh tekanan. Maksudnya, tekanan untuk dapat berprestasi spesial.
Mengingat potensi petarung Moto2 Ai Ogura dan Somkiat Chantra yang terus menebarkan pesona. Usianya pun masing-masing 21 dan 23 tahun.
Seri MotoGP Italia 2022 bisa menjadi ajang pembuktian Takaaki Nakagami jika karir di MotoGP tak mau tersingkir.***