BRAZIL TIDAK PERLU JEMAWA, Kekuatan Skuad Tim Lain Grup G Piala Dunia 2022 Laten dan Berbahaya

20 November 2022, 15:05 WIB
BRAZIL TIDAK PERLU JEMAWA, Kekuatan Skuad Tim Lain Grup G Piala Dunia 2022 Laten dan Berbahaya /Instagram @milenkovicn_4

PORTAL MAJALENGKA - Pamor Brazil memang tak pernah redup. Dalam setiap tahunnya negara ini selalu melahirkan generasi sepak bola terbaik, termasuk pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Pada Piala Dunia 2022 Qatar, Brazil tergabung dalam grup G bersama Serbia, Swiss, dan Kamerun.

Jelasnya di grup G Piala Dunia 2022 Qatar ini nama Brazil mencuat sebagai tim unggulan dan diprediksi bakal menjadi juara grup.

Baca Juga: 4 Tim Grup F Piala Dunia 2022 bakal Bersaing Sengit, Sama-sama Punya Kans Besar

Selain karena prestasinya, hal itu pun tentu banyak dipengaruhi nama-nama besar pemain yang dimiliki Brazil saat ini.

Sosok Neymar, Casemiro dan Gabriel Jesus terpajang di line skuad Tim Samba. Tentunya menjadi agunan tersendiri khususnya dalam menembus babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar.

Belum ditambah para pemain seperti Weverton, Pedro serta Everton Ribeiro, yang juga bermain cemerlang di kompetisi lokal.

Baca Juga: Dulu Buatan Majalengka, Kini Bola Piala Dunia 2022 Dibuat di Kota Ini

Meski demikian, Brazil tak perlu jemawa. Karena tidak menutup kemungkinan bakal terjadi kejutan.

Bisa jadi kemegahan Brazil pada Piala Dunia 2022 Qatar ini seketika runtuh. Dari tiga peserta lain mungkin saja mampu membalikkan keadaan.

Perlu diketahui skuad Serbia pada piala dunia kali ini diisi oleh beberapa nama yang juga cukup dikenal. Mereka juga bermain di lima liga teratas Eropa seperti Aleksandar Mitrovic (Fulham), Dusan Vlahovic (Juventus), Sergej Milinkovic-Savic (Lazio) dan masih banyak lagi.

Baca Juga: BERSAING PANAS Jerman-Spanyol Target Juara Grup E Piala Dunia 2022 Qatar, Jepang-Kosta Rika Bisa Curi Peluang

Dua tim lainnya juga tidak bisa dianggap enteng. Tim Swiss ada Granit Xhaka yang bermain di Arsenal. Ditambah dengan pemain-pemain yang juga merumput di lima besar liga Eropa seperti Breel Embolo, Fabian Schar, Yann Sommer penjaga gawang Borussia Dortmund, dan masih banyak lagi.

Demikian juga dengan Kamerun. Tim ini juga memilki pemain-pemain yang bermain serta memiliki pengalaman di luar negeri seperti Eric Maxim Choupo-Moting (Bayern Muenchen), Andre Onana (Inter Milan) dan Andre-Frank Zambo Anguissa (Napoli).

Dipastikan Brazil dengan nama besar serta pemain bintangnya tidak akan bermain gegabah. Untuk itu bagi Anda yang pengen tahu lebih dalam mengenai skuad dari empat tim di grup G ini dapat simak informasi berikut, dikutip Portal Majalengka dari Antara.

Baca Juga: OPENING PIALA DUNIA, LINK STREAMING Qatar vs Ekuador, Berikut Prediksi Skor dan Head to Headnya

BRAZIL

Pemain penting: Thiago Silva. Pemain ini disebut-sebut sebagai pemain belakang terbaik di dunia. Dia bisa memadukan bakat alami olah bola khas Brazil dengan permainan klinis yang dibutuhkan seorang defender.

Skuad:
Penjaga gawang: Alisson (Liverpool), Ederson (Man City), Weverton (Palmeiras)
Bek: Dani Alves (Pumas), Danilo (Juventus), Alex Sandro (Juventus), Alex Telles (Seville), Bremer (Juventus), Eder Militao (Real Madrid), Marquinhos (PSG), Thiago Silva (Chelsea).

Gelandang: Bruno Guimaraes (Newcastle), Casemiro (Manchester United), Everton Ribeiro (Flamengo), Fabinho (Liverpool), Fred (Manchester United), Lucas Paqueta (West Ham).

Baca Juga: BIKIN SUSAH TIDUR! Inilah Jenis Hantu di Majalengka yang Masih Diceritakan Para Orang Tua

Penyerang: Antony (Manchester United), Gabriel Jesus (Arsenal), Gabriel Martinelli (Arsenal), Neymar (PSG), Pedro (Flamengo), Raphinha (Barcelona), Richarlison (Tottenham), Rodrygo (Real Madrid), Vinicius Jr (Real Madrid).

Pelatih: Tite. Pelatih yang bernama langkap Adenor Leonardo Bacchi itu berhasil membawa Brazil memenangi gelaran Copa America pada 2019 lalu. Kemenangan itu membuatnya diberi mandat untuk membuat skuad Samba berbicara banyak di Piala Dunia 2022.

SERBIA

Pemain penting: Sergej Milinkovic-Savic. Pemain ini memberikan kualitas baik di dalam maupun di luar penguasaan bola serta jaminan ancaman gol baik dengan kaki maupun kepalanya.

Baca Juga: Selain Masjid Kuno Bondan, Inilah Masjid Tertua di Indramayu yang Menjadi Cikal Bakal Islam di Indramayu

Skuad:
Penjaga gawang: Marko Dmitrovic (Sevilla), Predrag Rajkovic (Mallorca), Vanja Milinkovic-Savic (Torino).
Bek: Stefan Mitrovic (Getafe), Nikola Milenkovic (Fiorentina), Strahinja Pavlovic (Red Bull Salzburg), Milos Veljkovic (Werder Bremen), Filip Mladenovic (Legia Warsaw), Strahinja Erakovic (Red Star Belgrade), Srdjan Babic (Almeria).

Gelandang: Nemanja Gudelj (Sevilla), Sergej Milinkovic-Savic (Lazio), Sasa Lukic (Torino), Marko Grujic (Porto), Filip Kostic (Juventus), Uros Racic (Braga), Nemanja Maksimovic (Getafe), Ivan Ilic (Hellas Verona), Andrija Zivkovic (PAOK), Darko Lazovic (Hellas Verona).

Penyerang: Dusan Tadic (Ajax), Aleksandar Mitrovic (Fulham), Dusan Vlahovic (Juventus), Filip Duricic (Sampdoria), Luka Jovic (Fiortentina), Nemanja Radonjic (Torino).

Baca Juga: Ramalan Wiralodra Tentang Nasib Masyarakat Indramayu di Masa Depan, Apakah Sudah Terbukti?

Pelatih: Dragan Stojković. Pelatih kelahiran 3 Maret 1965 itu mulai menangani timnas Serbia sejak 3 Maret 2021. Sebelumnya ia memiliki pengalaman sebagai pelatih di Asia bersama Nagoya Grampus dan Guangzhou City.

SWISS

Pemain penting: Granit Xhaka. Selain berperan sebagai kapten dengan catatan 104 caps, pemain Arsenal itu mampu meledak ke depan dari lini tengah untuk membuat serangan dan terlibat di area penalti lawan.

Skuad:
Penjaga gawang: Gregor Kobel (Borussia Dortmund), Philipp Kohn (RB Salzburg), Jonas Omlin (Montpellier), Yann Sommer (Borussia Monchengladbach).

Baca Juga: KEREN ABIS! Warga Majalengka Bikin Karya Seni yang Memukau Bahkan Go Internasional

Bek: Manuel Akanji (Manchester City), Eray Comert (Valencia), Nico Elvedi (Borussia Monchengladbach), Ricardo Rodriguez (Torino), Fabian Schar (Newcastle United), Silvan Widmer (Mainz).

Gelandang: Granit Xhaka (Arsenal), Edimilson Fernandes (Mainz), Fabian Frei (Basel), Remo Freuler (Nottingham Forest), Ardon Jashari (Luzern), Fabian Rieder (Young Boys), Xherdan Shaqiri (Chicago Fire), Djibril Sow (Eintracht Frankfurt), Renato Steffen (Lugano), Denis Zakaria (Chelsea), Michel Aebischer (Bologna).

Penyerang: Breel Embolo (Monaco), Christian Fassnacht (Young Boys), Noah Okafor (RB Salzburg), Haris Seferovic (Galatasaray), Ruben Vargas (Augsburg).

Baca Juga: Begini Trik Abu Nawas Lolos dari Orang Gila Sadis yang Hendak Membunuhnya

Pelatih: Murat Yakin merupakan pelatih berkebangsaan Swiss yang memiliki darah keturunan Turki. Yakin tercatat memiliki pengalaman klub seperti Spartak Moscow, Grasshoppers, FC Basel dan menangani timnas Swiss sejak 9 Agustus 2021.

KAMERUN

Pemain penting: Andre-Frank Zambo Anguissa. Sebagai gelandang box-to-box, Anguissa suka berpetualang dan tidak kenal takut. Sosoknya sangat penting untuk memberikan kepercayaan diri bagi tim Kamerun bahwa mereka punya kapasitas berbicara banyak di Qatar.

Skuad:
Penjaga gawang: Devis Epassy (Abha Club), Simon Ngapandouetnbu (Marseille), Andre Onana (Inter Milan).

Baca Juga: Hebatnya Abu Nawas Tangkap Penculik Anak Kecil dengan Gergaji

Bek: Jean-Charles Castelletto (Nantes), Enzo Ebosse (Udinese), Collins Fai (Al Tai), Olivier Mbaizo (Philadelphia Union), Nicolas Nkoulou (Aris Salonika), Tolo Nouhou (Seattle Sounders), Christopher Wooh (Stade Rennes).

Gelandang: Martin Hongla (Verona), Pierre Kunde (Olympiakos), Olivier Ntcham (Swansea City), Gael Ondoua (Hannover 96), Samuel Oum Gouet (Mechelen), Andre-Frank Zambo Anguissa (Napoli).

Penyerang: Vincent Aboubakar (Al Nassr), Christian Bassogog (Shanghai Shenhua), Eric-Maxim Choupo Moting (Bayern Muenchen), Souaibou Marou (Coton Sport), Bryan Mbeumo (Brentford), Nicolas Moumi Ngamaleu (Young Boys Berne), Jerome Ngom (Colombe Dja), Georges-Kevin Nkoudou (Besiktas), Jean-Pierre Nsame (Young Boys Berne), Karl Toko Ekambi (Lyon).

Baca Juga: JOMBLO HARUS TAHU! Kecamatan Di Majalengka Penghasil Wanita Cantik

Pelatih: Rigobert Song. Mantan pemain dari beberapa klub besar di Eropa seperti Liverpool, West Ham dan FC Koln. Song mengawali karier kepelatihannya sebagai asisten di Timnas Kamerun pada 11 Januari 2012.

Song diangkat menjadi pelatih kepala Kamerun sejak 1 Maret 2022 setelah sebelumnya menangani tim Kamerun U23 selama kurang lebih 4 tahun.***

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler