PORTAL MAJALENGKA - Kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J masih terus diproses oleh pihak polri.
Dalam kasus penembakan Brigadir J banyak narasi pemberitaan daur ulang yang menjurus kepada pemberitaan tidak benar.
Melihat itu, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) angkat bicara tentang perkembangan kasus Brigadir J yang belum saja terungkap.
Baca Juga: Viral Citayam Fashion Week, Psikolog: Asal Jangan 'Slebew' Karena Cinta Sesaat
Dalam menghadapi pemberitaan bohong, KAMMI meminta kepada seluruh masyarakat agar lebih bijak dalam menanggapi kasus kematian Brigadir J.
KAMMI berharap masyarakat juga tidak ikut menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya.
Ketua Umum PP KAMMI, Zaky Ahmad Rifa'i, menjelaskan bahwa spekulasi masyarakat yang berkembang tidak bisa dihindari apabila kasus kematian Brigadir J belum terungkap.
Baca Juga: Pagi Ini, Jenazah Brigadir J Dilakukan Otopsi Ulang
Lanjut, Zaki dikarenakan dalam kasus kematian Brigadir J tersebut menyangkut personalan kemanusiaan dan kredibilitas institusi Polri.