Ketum PP Muhammadiyah: Kalau PPKM Diperpanjang Lagi, Pemerintah Jangan Maju Mundur

- 28 Juli 2021, 19:48 WIB
Ketum Muhammadiyah, Haedar Nashir menegaskan peniadaan salat Idul Adha di lapangan bukan berarti mengurangi makna agama.
Ketum Muhammadiyah, Haedar Nashir menegaskan peniadaan salat Idul Adha di lapangan bukan berarti mengurangi makna agama. /Twitter Haedar Nashir

"Karena Apa? Kepastian itu yang diharapkan oleh rakyat, oleh masyarakat dalam kita menghadapi masalah," katanya.

Haedar lalu mengungkapkan keyakinanya bahwa pemerintah masih mendahulukan kepentingan keselamatan dan kesehatan masyarakat dibanding masalah ekonomi. Sebab, kata dia, itu merupakan yang paling utama.

Baca Juga: Idul Adha, Muhammadiyah Tetapkan Tanggal 20 Juli 2021

"Saya yakin pemerintah tetap akan satu koneksi dibawah kepentingan memecahkan masalah kesehatan penyelamatan jiwa rakyat itu kemudian paling utama kemudian bagaimana aspek ekonomi dan lain-lain itu juga bisa tetap terjaga. Sempurna tidak bisa pada situasi ini tapi ada pilihan-pilihan yang firm menurut saya," katanya.

Dia menambahkan, Muhammadiyah juga selama ini memiliki banyak kesamaan dengan pemerintah. Terutama dalam hal penanganan pandemi Covid-19. Muhammadiyah dan pemerintah kerap sejalan dalam memandang pandemi. Baik dari sisi ilmiah maupun dari perspektif agama.

"Kami di Muhammadiyah banyak seirama dan bertitik temu dengan langkah-langkah yang dilakukan pemerintah dalam menangani Covid baik secara keilmuan, maupun keagamaan,” kata Haedar.***

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah