Optimis Kejar Target Investasi di Penghujung Tahun 2020

- 20 Desember 2020, 07:13 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan bersama jajarannya terus merupaya mendatangkan investasi ke tanah air.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan bersama jajarannya terus merupaya mendatangkan investasi ke tanah air. /Instagram/@luhut.pandjaitan

Baca Juga: Luhut Apresiasi Tembusnya Terowongan Proyek Kereta Cepat

UNCTAD bahkan memprediksi FDI global akan turun di kisaran 30-40 persen tahun ini.

Dengan tren tersebut, wajar jika kemudian Presiden Jokowi meminta menteri terkait, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia untuk tetap menjaga pertumbuhan realisasi investasi di Indonesia.

Menurut Kepala Negara, laju investasi menjadi penting di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Mengingat hal itu dapat menjadi daya dorong di tengah lesunya pertumbuhan konsumsi domestik.

BKPM sebagai lembaga yang mengurusi masuknya investasi di Tanah Air, tidak tinggal diam. Meski target realisasi investasi dipangkas, strategi menggenjot aliran modal masuk tidak kendur.

Baca Juga: Pemerintah Berharap Investasi Daihatsu Meningkat di Indonesia

Salah satu langkah yang dilakukan untuk tetap menggenjot realisasi investasi di tengah pandemi yakni merampungkan investasi mangkrak yang selama beberapa tahun terakhir tak kunjung selesai.

Sejak diangkat memimpin BKPM pada 2019, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menemukan ada Rp708 triliun investasi yang tidak kunjung terealisasi meski sudah resmi masuk ke Tanah Air.

Ratusan triliun investasi itu tidak kunjung terealisasi karena tiga masalah utama, yakni ego sektoral kementerian/lembaga, adanya tumpang tindih aturan antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota hingga masalah tanah yang mahal.

Sepanjang 2020 tepatnya hingga November, BKPM berhasil mengeksekusi Rp474,9 triliun atau 67,1 persen dari total investasi mangkrak.

Halaman:

Editor: Hanif Maulana


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah