Utamakan Salat Idul Fitri di Rumah Saja, MUI Sebut Terdapat Potensi Kerumunan

23 April 2021, 18:25 WIB
Sekjen MUI Amirsyah Tambunan mengimbau agar salat Idul Fitri dilaksanakan di rumah, demi menghindari munculnya klaster baru Covid-19.* /ANTARA/Hafidz Mubarak

PORTAL MAJALENGKA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyebut terdapat potensi kerumunan saat salat Idul Fitri di masjid.

Oleh sebab itu, MUI mengimbau masyarakat untuk salat Idul Fitri di rumah saja. Terutama di daerah yang berada di zona merah.

"Salat Idul Fitri ini karena akan menimbulkan kerumunan, menimbulkan kelompok masyarakat yang berbondong-bondong menuju lapangan. Maka kita utamakan untuk, sekali lagi, shalat di rumah saja bersama keluarga," kata Sekjen MUI Amirsyah Tambunan dilansir dari Antara.

Baca Juga: Pemerintah Izinkan Ibadah Tarawih Ramadan dan Salat Idul Fitri di Luar Rumah, Syaratnya Ini

Hal itu, katanya, terutama berlaku untuk masyarakat yang berada di daerah yang dinyatakan Satgas Penanganan Covid-19 sebagai zona merah. Yaitu daerah dengan potensi penularan tinggi.

Amirsyah menegaskan langkah itu dilakukan sebagai bentuk pencegahan untuk memutus penularan Covid-19 dan munculnya klaster baru.

Selain itu, terkait dengan silahturahmi Idul Fitri, menurutnya, dapat dilakukan menggunakan fasilitas internet dan dunia virtual.

Baca Juga: Persib Bandung vs Persija Jakarta, Siapa pun Juaranya Menpora Minta Tak Euforia Berlebihan

"Ini akan lebih meningkatkan suasana yang hangat di tengah-tengah keluarga dan terhindar dari kerumunan di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.

Dalam konferensi pers tersebut, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito juga mendorong kedisiplinan semua pihak menjelang libur Idul Fitri.

Wiku mengingatkan bahwa belajar dari pengalaman sebelumnya, terdapat tren kenaikan kasus baru Covid-19 usai libur panjang akibat adanya mobilitas masyarakat.

Baca Juga: Pertahankan Skor 2-0, Persija Jakarta Menang atas Persib Bandung Leg Pertama Final Piala Menpora

"Menjelang libur Idul Fitri semoga semua bisa disiplin dan konsisten selama Bulan Ramadhan ini dan bisa bekerja dengan baik. Tidak melakukan mudik karena berpotensi menularkan kasus dan menyebarkan kasus dari satu daerah ke daerah lain," katanya.

Karena itu Wiku mengajak agar silahturahim Idul Fitri dilakukan secara virtual untuk menghindari potensi penularan Covid-19, dengan beberapa negara, seperti India mengalami lonjakan kasus luar biasa.

"Indonesia sementara waktu, dan semoga ini berlangsung terus, kasusnya sedang menurun. Ini harus kita jaga," ujar Wiku.***

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler