Pengunjung yang datang ke makam keramat Buyut Israh pada hari biasa hanya beberapa orang saja, namun pada bulan tertentu seperti bulan Dzulhijjah pengunjung yang datang ke lokasi tersebut bisa mencapai 500 orang per hari.
Karena adanya sebuah hajat yang disuguhkan oleh pengelola, makam keramat Buyut Isra tersebut fasilitas di lokasi hanya terbatas seperti hanya ada toilet dan musholla saja.
Baca Juga: Abu Nawas Dihukum Mati Sebab Katakan Solat Boleh Tanpa Rukuk dan Sujud, Begini Alasannya
Pada umumnya pengunjung yang datang hanya untuk berziarah dan meminta keberkahan.
4. Sumur Sindu
Sumur Sindu terletak di Desa Sumur Wetan Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka.
Obyek wisata ini merupakan peninggalan budaya yang merupakan sebuah sumur keramat yang airnya dipercaya oleh masyarakat sekitar untuk membersihkan atau mensucikan diri.
Baca Juga: MAJALENGKA DIKENAL DUNIA! Berikut 7 Karya Putra Daerah yang Tembus Sampai ke Mancanegara
Bagi pengunjung yang datang ke lokasi wisata budaya tersebut relatif banyak, pada malam Jumat Kliwon bisa mencapai 10 atau 50 orang. Sedangkan untuk hari besar seperti hari Minggu dan mencapai 100 orang.
Dari pihak pengelola atau kunchen menyuguhkan wayang kulit sebagai hiburan pengunjung.
Tiket untuk masuk ke lokasi tersebut tidak ditarget, melainkan hanya sebatas infaq saja.
Baca Juga: Balemalang, Kampung Unik dari Majalengka yang Hanya ada 5 Bangunan Rumah
5. Sumur Dalem
Terletak di desa Pilangsari Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka, objek wisata ini merupakan objek wisata budaya yang merupakan sebuah sumber keramat yang airnya dipercaya oleh masyarakat sekitar untuk meminta berkah.
Lokasinya yang berada di tengah hutan dan jauh dari pemukiman warga sekitar, setiap pengunjung yang datang ke tempat tersebut selalu diantar oleh sang juru kunci.***