Kunjungan Pemerintah Desa Gulang, Kudus ke Desa Karangasem, Majalengka, Bahas Desa Mandiri

- 13 Agustus 2022, 10:00 WIB
Kunjungan Pemerintah Desa Gulang, Kudus ke Desa Karangasem, Majalengka, Bahas Desa Mandiri
Kunjungan Pemerintah Desa Gulang, Kudus ke Desa Karangasem, Majalengka, Bahas Desa Mandiri /Pikiran Rakyat/Portal Majalengka/Hendra Nugraha

PORTAL MAJALENGKA - Sudah bukan rahasia umum, desa mandiri menjadi sebuah tujuan yang diidamkan oleh semua orang, tidak terbatas hanya di kalangan struktural saja, namun seluruh masyarakatnya.

Undang-Undang No.6 Tahun 2014 tentang desa, menjadi sebuah pengukur bagi pemerintah dalam melancarkan usaha-usaha desa untuk mencapai kemandirian.

Dengan adanya Undang-Undang No.6 Tahun 2014, diharapkan dapat mengatasi persoalan yang ada di desa, mulai dari sosial, budaya dan ekonomi.

Baca Juga: Cara Menangkal Tuyul, Babi Ngepet dan Makhluk Pesugihan Lain Menurut Kang Ujang Busthomi

Dasar tersebut menjadi akar diadakannya pertemuan ini, dengan mengusung tema Peningkatan kapasitas kerja lembaga BPD dan Pemerintah Desa diharapkan dapat melancarkan misi membentuk desa yang mandiri.

Dengan tema peningkatan kapasitas kerja lembaga BPD dan Pemerintah Desa, poin yang diambil untuk menjadi bahan diskusi antara desa Gulang dan desa Karangasem adalah tentang peningkatan kapasitas perekonomian warga.

Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus merupakan Desa penghasil tas, sehingga kekuatan UMKM di Desa tersebut menjadi salah satu penopang dalam merealisasikan desa yang mandiri.

Baca Juga: SUBHANALLAH, Ciri-ciri Nabi Muhammad Datang di Pengajian Habib Luthfi bin Yahya

Sedangkan Desa Karangasem, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka adalah mayoritas penduduknya sebagai petani, pengrajin bambu, dan pedagang.

Berangkat dari kondisi itulah Camat Kecamatan Leuwimunding, Aay Kandar Nurdiansyah, S.STP. sangat mengapresiasi kegiatan yang dilangsungkan pada Jumat, 12 Agustus 2022.

"Tukar pengetahuan antar desa juga menjadi hal yang sangat penting untuk memajukan dan menjadi penunjang pembangunan Nasional khususnya kemandirian desa, Karangasem satu langkah lebih maju" ujar aay dalam sambutannya.

Baca Juga: Kisah Nyata Gus Dur Dikejar-Kejar Polisi Apakah yang Terjadi?

Sebelumnya, Kepala desa, Warjai dan BPD Desa Karangasem, Enceng Sukandar beserta jajarannya telah melihat bagaimana UMKM di Desa Gulang berjalan, sehingga pertemuan ini menjadi salah satu langkah persiapan dalam membentuk desa mandiri.

BPD Desa Karangasem sempat melakukan kunjungan di bulan Juni 2022 ke desa Gulang meskipun tidak disokong oleh ADD (Alokasi Dana Desa), namun menggunakan dana swadaya sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kapasitas kinerja lembaga dalam rangka persiapan menuju desa mandiri.

Dalam rangkaian acara, kedua belah pihak desa mengadakan diskusi terkait perkembangan sosial, politik, budaya, dan ekonomi yang menjurus ke dalam langkah-langkah persiapan untuk membangun desa lebih maju.

Baca Juga: 12 Amalan Sunah yang di Anjurkan Pada Bulan Muharram Menurut Gus Dewa

Meminimalisir kemiskinan, proses demokrasi dan cara-cara yang dapat ditempuh dengan kondisi geografis, sosial, dan budaya di desa Karangasem menjadi bahasan yang dominan sesuai dengan maksud adanya pertemuan ini.

Salah satu bahasan adalah mengenai embung atau waduk berukuran mikro "embung desa telah selesai dikerjakan di desa kami dan memang bertujuan untuk menyokong para petani untuk memenuhi pengairan sawah" ucap Sekretaris BPD Desa Karangasem, Rully Somantri dalam rangkaian diskusi.

Warjai sebagai kepala desa mengatakan bahwa hal tersebut menjadi salah satu tanda keseriusan pemerintah desa untuk mendukung bidang pertanian, dan sedang mengagendakan tentang dukungan pemerintah desa terhadap UMKM.

Baca Juga: HABIB JA'FAR AL KAFF Rajanya Wali Majdub, Dididik Langsung Nabi Khidir As Buang Uang Miliaran di Lautan

Menurut Permendesa PDTT No.2 Tahun 2016 bahwa Desa Mandiri atau yang disebut Desa Sembada adalah Desa Maju yang memiliki kemampuan melaksanakan pembangunan Desa untuk peningkatan kualitas hidup dan kehidupan sebesar-besarnya, kesejahteraan masyarakat Desa dengan ketahanan sosial, ketahanan ekonomi, dan ketahanan ekologi secara berkelanjutan.***

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x