PORTAL MAJALENGKA - KH Said Aqil Siradj hadiri Pelantikan MWC NU Jatitujuh Majalengka, pada Senin 8 Agustus 2022.
Kehadiran KH. Said Aqil Siradj dalam acara pelantikan pengurus MWC NU Jatitujuh, Majalengka juga sekaligus mengisi pengajian dalam acara tersebut.
Selain KH. Said Aqil Siradj, hadir juga dalam acara tersebut para kiai dan pengurus PCNU Majalengka.
Baca Juga: Kisah Perjalanan Ruhani Sunan Kalijaga di Dalam Tubuh Nabi Khidir
Tampak terlihat hadir juga diantaranya yaitu Kiai sepuh Majalengka yaitu KH. Subki Sarkosi.
KH Maman Imanulhaq (Anggota DPR RI), Para pengurus PCNU Majalengka, dan juga dari Muspika Kecamatan Jatitujuh Majalengka.
Acara pelantikan pengurus MWC NU Jatitujuh, berlangsung dengan pengambilan sumpah atau baiat pengurus baru MWC NU Jatitujuh, Majalengka.
Baca Juga: Anak Sunan Kalijaga, Sunan Panggung Berguru Pada Syekh Siti Jenar Berakhir Dibakar Oleh Sultan Demak
Setelah selesai pengambilan sumpah jabatan para pengurus baru, acara pun dilanjutkan dengan ceramah agama yang disampaikan KH Said Aqil Siradj.
Dalam ceramahnya KH Said Aqil Siradj menyampaikan hal-hal yang sangat penting dalam Nahdlatul Ulama.
KH. Said Aqil Siradj menyampaikan landasan-landasan penting yang harus dipegang teguh oleh Jam'iyyah Nahdlatul Ulama.
Baca Juga: KERAMAT WALI, Kisah Malik bin Dinar Berjalan di Atas Air Laut dan Ikan Memberinya Emas
Amaliah Nahdhatul Ulama yang selalu memegang teguh dan berlandaskan Al-Qur'an, Hadits, Ijma' dan juga Qiyas.
Bukan hanya itu saja KH. Said Aqil Siradj juga, menuturkan silsilah keilmuan para pendiri Nahdlatul Ulama yang sambung hingga Rosulullah SAW.
Banyak sekali pesan yang sangat penting dan mendalam yang disampaikan KH. Said Aqil Siradj dalam ceramahnya.
Diantara pesan penting yang beliau sampaikan dalam ceramahnya yaitu pentingnya hidup berbangsa dan bernegara dengan toleransi antar umat.
Baca Juga: KERAMAT WALI, Seekor Naga Bersujud 3 Kali ke Ibrahim bin Adham Sahabat Nabi Khidir
Sehingga nantinya hidup akan menjadi aman tentram dan damai.
Selain itu juga KH. Said Aqil Siradj mendorong para kader Nahdhatul Ulama untuk maju dan menjadi pemimpin di berbagai sektor.
Sehingga ketika kepemimpinan dipegang oleh orang-orang yang memiliki akhlak yang baik, akan berdampak positif bagi semuanya.
Baca Juga: EGY MAULANA VIKRI Resmi Gabung FC Vion Zlate Moravce, Siap-siap Kebanjiran Followers!
Jangan sampai kepemimpinan dipegang oleh orang-orang yang pintar namun tidak memiliki akhlak yang baik.
Karena ketika kepemimpinan dipegang oleh orang-orang pintar yang tidak memiliki akhlak yang baik, bisa mengakibatkan dampak yang sangat negatif bagi kehidupan nantinya.***