PORTAL MAJALENGKA - Para jama'ah membanjiri halaman Pondok Pesantren Kebon Kelapa al-Ma'rifah yang beralamat di Pejagan Asem, Desa Kedungbunder, Kec Gempol Kab cirebon.
Mereka datang dari berbagai kota dan kabupaten di antaranya dari Tasikmalaya Ciamis, Garut, Bandung, Sumedang, Kerawang, Subang dll.
Bahkan banyak pula yang dari luar jawa datang karna kebetulan acara tersebut berbarengan dengan haflah ahir sanah Pondok Pesantren Kebon Kelapa al-Ma'rifah yang ke 19.
Baca Juga: Melongok Putaran Tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Lawan Timnas Indonesia Tim -tim Terbaik Asia
KH Syamsul Maarif sebagai pimpinan Majlis Dzikir & Manakib sekaligus pengasuh PP Almarifah dalam tausiahnya mengatakan bahwa suatu ketika ada tamu yang mukim atay nyantri di pesantrennya Syeh Abdul Qodir Jailani selama 6 tahun.
Tujuannya di samping ingin belajar ilmu agama dia juga ingin membuktikan kekeramtan Syekh Abdul AQodir Jailani yang konon memiliki banyak karomah.
Namun selams 6 tahun dia mukim ia tidak pernah melihat Syehk Abdul Qodir terbang atau berjalam di atas air.
Baca Juga: Gol Rizky Ridho Pastikan Timnas Indonesia Lolos ke Putaran Ketiga Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026
Ahirnya dia memberanikan diri bertanya kepada Syehk Abdul Qodir Jailani.