PORTAL MAJALENGKA - Al-'Aalim Al-'Allaamah Asy-Syaikh Muhammad Sholih bin Umar as-Samarani al-Jawi asy-Syafi'i atau Mbah Sholeh Darat merupakan seorang Ulama Besar di Semarang, Jawa Tengah.
Mbah Sholeh Darat lahir pada tahun 1820 Hijriyah di Desa Kedung Jumbleng, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara.
Sebagai wali Allah Mbah Sholeh Darat juga dikenal memiliki karomah dan keistimewaan. Salah satu karomah Mbah Sholeh Darat yaitu dapat mengubah bongkahan batu menjadi emas.
Baca Juga: Profil Ratu Elizabeth II, Pemimpin Terlama Kerajaan Inggris
Salah satu wali terkenal yang suka mengunjungi makamnya adalah Gus Miek atau Kyai Haji Hamim Jazuli Ploso Kediri.
Dikisahkan saat Mbah Sholeh Darat sedang berjalan kaki menuju Semarang, kemudian lewatlah tentara Belanda berkendara mobil.
Begitu mobil mereka menyalip Mbah Sholeh tiba-tiba mogok. Mobil itu bisa berjalan lagi setelah tentara Belanda memberi tumpangan kepada Mbah Sholeh Darat.
Selain itu, karena mengetahui sosok Mbah Sholeh Darat yang memiliki pengarus yang besar, Pemerintah Belanda mencoba menyuap Mbah Sholeh Darat dengan sejumlah uang.