PORTAL MAJALENGKA - Banyak kisah-kisah menarik dari para kyai terdahulu yang banyak diyakini mereka sebagian dari wali Allah yang ada di bumi ini.
Para wali Allah ini kerap berkumpul untuk membicarakan atau musyarawarah untuk bisa menyelesaikan persoalan atau masalah yang berkembang di masyarakat.
Dan sisanya akan dihabiskan dengan obrolan ringan yang diselipi dengan candaan atau kalau di Jawa Timur dikenal dengan istilah gojlokan.
Baca Juga: Prabu Siliwangi Sakti Mandraguna Terkenal di Dunia Ghaib, dengan Mudah Bunuh Raja Ular
Satu kisah menarik antara tiga kiai sepuh yang diyakini sebagian orang bahwa mereka bertiga adalah wali Allah, berkumpul dalam satu kesempatan.
Kisah ini dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube Penerus Para Nabi.
Dikisahkan, tak lama setelah NU resmi lahir tanggal 31 Januari 1926, tak mau ketinggalan, Kota Kediri pun segera membentuk kepengurusan di tingkat cabang (kabupaten).
Dan secara aklamasi, KH Maruf Kedonglo atau Mbah Ma'ruf (yang dikenal sebagai waliyullah Kediri) terpilih sebagai Rois Syuriah PCNU Kediri.