Setelah itu Syekh Nawawi Al-Bantani memperlihatkan tangannya yang penuh menggenggam buah rambutan segar, dan menyuguhkan buah rambutan yang persis baru diambil dari pohonnya.
Sontak para santri yang mengetahui kejadian tersebut keheranan dengan apa yang baru saja dilakukan guru mereka.
"Nah ini yang saya makan pertama kali ketika berbuka di tanah Jawa Indonesia, silahkan dicicipi," ujar Syekh Nawawi Al-Bantani sembari membagikan rambutan ajaib tersebut kepada para santrinya.
Baca Juga: Mbah Kholil Bangkalan Beri Isyarat Tongkat kepada KH Hasyim Asy'ari, Inilah yang Terjadi
Syekh Nawawi Al-Bantani melakukan hal demikian konon ingin memberitahu para santrinya termasuk umat Islam, bahwa kurma yang jadi pegangan khas masyarakat Arab tidak harus dijadikan santapan berbuka jika ada buah lain yang tidak kalah manis dari kurma.
Kisah tersebut dituturkan turun-temurun melalui para murid Syekh Nawawi Al-Bantani. Semoga bermanfaat. Wallahualam bishowab. *