Takbir Keliling Dilarang, 1.300 Personel Gabungan TNI-Polri Disebarkan di Sejumlah Titik

- 12 Mei 2021, 20:27 WIB
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Hengki Haryadi mengatakan segala bentuk kerumunan di malam takbiran menjelang Lebaran Idul Fitri 1442 H akan dikategorikan sebagai tindakan pelanggaran hukum.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Hengki Haryadi mengatakan segala bentuk kerumunan di malam takbiran menjelang Lebaran Idul Fitri 1442 H akan dikategorikan sebagai tindakan pelanggaran hukum. /ANTARA/Sudin Kominfotik Jakarta Pusat/ANTARA

PORTAL MAJALENGKA - Takbir keliling dilarang dan sebanyak 1.300 personel gabungan dari TNI, Polri dan Pemerintah Kota Jakarta Pusat dikerahkan untuk melakukan patroli.

Patroli bertujuan untuk pengamanan mengantisipasi takbir keliling menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Sebelum patroli, apel pasukan digelar di Lapangan Silang Monas pada Rabu yang dipimpin Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengky Haryadi.

Baca Juga: Kisah Polisi Ungkap Sabu 310 Kilogram Jaringan Timur Tengah, Kemasan Bertuliskan Arab

Hadir dalam apel itu Dandim 0501 Jakarta Pusat Kolonel Inf. Lukman Arief dan Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi bersama para personil untuk ditempatkan di sejumlah titik yang berpotensi terjadinya kegiatan takbir keliling.

"Sore ini kita melaksanakan apel pasukan untuk mengecek kesiapan petugas di lapangan. Kita ketahui jika sesuai anjuran pemerintah dan MUI tidak diizinkan untuk melaksanakan takbir keliling," kata Hengki usai melaksanakan Apel Pengamanan Malam Takbir di Lapangan Monas, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat Jadi Tahanan Bareskrim Polri, Ini Penampakan Saat Rilis

Dalam pelaksanaan pengamanan, Hengki mengimbau kepada petugas untuk melakukan pendekatan yang tegas, namun tetap humanis dalam rangka menertibkan masyarakat jika terjadi kerumunan.

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah