Ridwan Kamil Sebut Tinggal Kota Cirebon yang Zona Merah, PPKM di Jawa Barat Diklaim Berhasil

- 24 Februari 2021, 00:18 WIB
Rapat koordinasi penanggulangan Covid-19 di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Senin 22 Februari 2021 dipimpin oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
Rapat koordinasi penanggulangan Covid-19 di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Senin 22 Februari 2021 dipimpin oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. /Pikiran-Rakyat/Mochamad Iqbal Maulud/

Baca Juga: Edhy Prabowo Siap Dihukum Mati, Begini Tanggapan KPK

Disinggung mengenai penyebaran vaksin di Jawa Barat, menurut Ridwan untuk tahap I sudah terselesaikan sebanyak 82 persen, untuk dosis kedua sudah mencapai 46 persen.

Selain itu, kata dia Pemprov Jabar dan instansi terkait lainnya kini sedang persiapan menyuntik masyarakat dalam kategori khusus. Semisal PNS, tokoh masyarakat, TNI, Polri, pedagang pasar, guru, lansia dan sebagainya.

"Nah, khususnya lansia juga mendapatkan perhatian sehingga kita akan lakukan di 6 wilayah yang kasusnya tinggi. Jadi banyaknya lansia ini mayoritas berada di Bodebek dan Bandung Raya, itu akan didahulukan untuk penyuntikan vaksinnya," tuturnya.

Baca Juga: Kemensos: Tidak Ada Anggaran Santunan Korban Covid-19 Pada 2021

Ridwan pun berjanji untuk lansia ini akan ada fasilitas khusus yaitu penjemputan. Bahkan Presiden Joko Widodo pun sudah mengizinkan penggunaan mobil vaksin.

"Jadi jangan kaget kalau ada mobil vaksin ini di wilayah yang sulit dijangkau. Ini untuk para lansia, meski pada akhirnya tidak semua lansia bisa dilakukan vaksin," tutur Ridwan Kamil.

Kemudian secara ekonomi, Ridwan pun mengklaim bahwa indikator sudah membaik bahkan penyaluran ekonomi Nasional dananya itu yang paling lancar adalah Jabar. Dibanding wilayah lain pada angka 20 persen atau 15 persen tetapi di Jabar penyalurannya sudah 43 persen.

Baca Juga: Penahanan Mantan Menteri Edhy Prabowo Diperpanjang Selama 30 Hari

"Jadi artinya dana itu sudah diserap dan beredar di masyarakat untuk dilakukan kegiatan pemulihan ekonomi. Terutama yang sedang kita dorong adalah sektor pangan ya, ada petani milenial salah satunya dan penguatan pangan lain secara umum sehingga bisa menguatkan sektor ekonomi Jabar," katanya.***

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah