Gawat! Lapisan Es di Antartika Mencair, Sebagian Wilayah Bumi Terancan Tenggelam

- 18 September 2020, 13:35 WIB
Ilustrasi gunung es Antartika.
Ilustrasi gunung es Antartika. //Pixabay

PORTAL MAJALENGKA - Thwaites, bongkahan es atau biasa juga disebut gletser dengan ukuran sebesar negara Inggris di Antartika Barat mencair dengan kecepatan cukup tinggi dan membuat para ilmuwan khawatir.

Pencairan esnya kurang lebih sekitar setengah mil (800 meter) per tahunnya. Para ilmuwan memperkirakan gletser akan kehilangan semua esnya dalam waktu sekitar 200 hingga 600 tahun.

Ketika gletser Thwaites kehilangan semua esnya, kondisi tersebut akan menaikkan permukaan laut global sekitar 0.5 meter. Tapi kenaikan permukaan laut tidak berhenti sampai di situ. Karena hal-hal buruknya akan terjadi setelah es itu mencair.

Baca Juga: Kemensos Akan Cairkan BLT Rp 500 Ribu, Ini syaratnya

Saat ini, gletser bertindak sebagai penyangga antara pemanasan laut dengan gletser lainnya. Pencairan atau menyusutnya gletser ini dapat menurunkan massa es di sekitarnya terutama di Antartika Barat.

Selain itu, proses pencairan ini ternyata akan menaikkan permukaan laut hampir setinggi 3 meter dan ini akan menyebabkan banyak wilayah pesisir termasuk bagian dari Kota New York, Miami, dan Belanda tenggelam.

Dan yang lebih mengerikan lagi jika seluruh lapisan es Antartika mencair, para ilmuwan memperkirakan permukaan laut akan naik setinggi 60 meter dan akan menenggelamkan seluruh daratan dan penduduk bumi.

Baca Juga: Pengamat: Pemecatan Ahok seharusnya didasarkan atas KPI, Bukan Karena Bikin Gaduh

"Ini merupakan perubahan besar yang mengerikan dan dapat membuat garis pantai baru," ucap David Holland, profesor ilmu atmosfer di Universitas New York selaku penyumbang penelitian Gletser Thwaites Internasional sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Science Alert, Jumat, 18 September 2020.

Pada bulan ini, dua penelitian baru telah berkontribusi untuk menambahkan informasi pada kejadian tersebut. Ditemukan bahwa kemungkinan besar arus laut yang hangat akan menggerogoti perlahan perut Gletser Thwaites.

Sementara itu, citra satelit menunjukkan bahwa bagian Thwaites dan tetangganya, Pine Island Glacier, pecah lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Baca Juga: Sebelum Panggil Bulog, Kejari Majalengka Akan Panggil Petani dan Tengkulak

Para peneliti menghitung bahwa Pine Island Glacier telah kehilangan area seluas Los Angeles dalam enam tahun terakhir.

"Ini merupakan kali pertama kami melihat lapisan es di Pulau Pine menghilang," ucap Stef Lhermitte, seorang ahli satelit. "Kerusakan ini akan sulit disembuhkan," ucapnya.

Penelitian mengungkapkan kenaikan permukaan laut dapat mempengaruhi sebanyak 800 juta orang pada tahun 2050.

Baca Juga: Ditengah Pandemi, Pemdes Balida Fokus Pada Pembangunan Sektor Pertanian dan Ketahanan Pangan

Selain itu, laporan dari jaringan iklim Kota C40, menemukan bahwa kenaikan permukaan laut dapat mengancam pasokan listrik di bumi dan membuat penduduk di muka bumi terpapar oleh suhu tinggi yang ekstrem.

Artikel ini pernah tayang di PR Bekasi dengan judul Lapisan Es Seluas Inggris di Antartika Kritis, Sebagian Dunia Diprediksi Akan Tenggelam Cepat.***(Ghiffary Zaka/PR Bekasi)

Editor: Andra Adyatama

Sumber: PR Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x